15 ANGGOTA BARU MPRS DILANTIK [1]
Djakarta, Angkatan Bersendjata
Ketua MPRS Djenderal Dr. A.H. Nasution jang didampingi oleh para Wakil Ketua MPRS Kamis pagi telah melantik/mengambil sumpah 15 anggota MPRS baru.
Dari 15 anggota itu 13 orang disumpah menurut agama Islam sedang 2 orang lainnja agama Kristen. Kelima belas anggota MPRS itu ialah: Muzakkir T.B.N, Ir. Ibnoe Soedjono, Soetopo, Koesoemodirdjo, Soegeng Marsigit S.H, M. Zamroni B.A, Ariadi Hardjo Soewignjo, La Ode Hadi, Tedjakusuma, Sumarno Danu Adisumarto, Supu Jusuf, H. Muchtar Byna, Abdul Madjo, Islan Soebroto, M.T. Siregar dan Herdin Panggabean S.H, demikian Ka Humas MPRS Supolo Bc. Hk. menerangkan kepada pers.
Sambutan Ketua MPRS
Dalam pidato singaktnja Ketua MPRS menjatakan, bahwa kita telah menjatakan bahwa kita telah 22 tahun merdeka, namun tjita-tjita bangsa sebagimana tertjantum pada Pembukaan UUD 45, hingga kini belum terwudjud Oleh karena itu mendjadi kewadjiban segenap potensi Orde Baru, baik potensi jang berada di Lembaga Legislatif, Eksekutif maupun potensi di masjarakat untuk bekerdja keras dan berusaha sekuat tenaga mentjapai tjita-tjita itu.
Untuk itu, demikian Pak Nas, harus disukseskan Program Pemerintah agar pembangunan jang sesungguhnja dapat dimulai.
Kepada 15 Anggota MPRS jang baru dilantik itu. Ketua MPRS mengharapkan agar kepertjajaan jang telah diberikan oleh rakjat kepda mereka untuk mewakili dalam Lembaga Perwakilan Rakjat jang tertinggi ini dipergunakan dengan sebaik-baiknja dalam rangka menudju tjita-tjita bangsa seperti tersebut diatas.
Ka. Humas MPRS Suplo selandjutnja, menerangkan, bahwa Rabu malam Pimpinan MPRS telah mengadakan musjawarah dirumah Ketua MPRS dalam rangka menghadapi Sidang Badan Pekerdja tgl. 21 Nopember jad.
Musjawarah jang berlangsung dari djam 20.00 hingga djam 24.00 itu dilandjutkan Kamis Pagi mulai djam 10.00 WIB hingga 14.00 WIB. (DTS)
Sumber: ANGKATAN BERSENDJATA (18/11/1967)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 669-670.