1966-12-01 Dinilai Beri Peluang Munculnya Neo Komunisme, Ormas NU Desak Cabut Rehabilitasi Partai Murba

Dinilai Beri Peluang Munculnya Neo Komunisme, Ormas NU Desak Cabut Rehabilitasi Partai Murba [1]

 

KAMIS, 1 DESEMBER 1966 Pemerintah didesak untuk mencabut kembali Keppres No. 223/1966 yang merehabilitasi Partai Murba. Desakan ini datang dari organisasi-organisasi massa NU (GP Ansor, Sarbumusi, Pertanu, PMlI, IPNU dan IPPNU) yang mengeluarkan pernyataan sikap tentang rehabilitasi Partai Murba. Ada beberapa alasan yang tersembul dari pernyataan sikap kelompok organisasi massa NU ini; yaitu bahwa, pertama, Sidang Umum IV MPRS telah melarang setiap kegiatan untuk menyebarkan atau mengembangkan ajaran komunis, Marxisme/Leninisme dalam segala bentuk dan manifestasinya. Kedua, Partai Murba adalah suatu partai politik yang berdasarkan Marxisme. Ketiga, rehabilitasi Partai Murba bertentangan dengan Ketetapan No. XXV /1966 dan memberi peluang munculnya “neo-komunisme”. Dengan alasan-alasan tersebut, organisasi-organisasi massa NU menyatakan menolak direhabilitasikannya atau didirikannya partai/organisasi massa apapun sebelum adanya perundang-undangan yang mengatur tentang kepartaian, keormasan dan kegolongankaryaan. (DTS)

 

[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 01 Oktober 1965 – 27 Maret 1968”, hal 133 . Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.