Presiden Soeharto Kunjungi Australia, Selandia Baru dan Filipina1
MINGGU 06 PEBRUARI 1971, Pagi jam 10.00 WIB Presiden Soeharto beserta rombongan meninggalkan tanah air menuju negara-negara tetangga: Australia, Selandia Baru dan Filiphina. Keberangkatan Presiden dilepas oleh Ketua MPRS AH. Nasution, Ketua DPR dan para pejabat tinggi lainnya. Terlihat pula putera-puteri Presiden Soeharto turut serta mengantarkan di lapangan udara Kemayoran, Jakarta. Rombongan yang ikut dalam lawatan Presiden ini berjumlah 40 orang, dimana 10 orang diantaranya adalah rombongan resmi, yang antara lain terdiri atas Menteri Luar negeri Adam Malik, Ketua Bappenas Widjoyo Nitisastro, KASAD Umar Wirahadikusumah, Sekretaris Negara Sudharmono dan Sekretaris Militer Tjokropranolo.
Sesudah lebih dari 10 jam terbang, pada jam 21.00 waktu setempat, Presiden Soeharto beserta rombongan tiba dnegan selamat di Camberra. Kedatangan Presiden disambut dengan ramah oleh Gubernur Jenderal Sir Paul Hasluck, Perdana Menteri William McMahon dan pemimpin oposisi (Partai Buruh) Gough Whitlam. (AFR)
________________________
1 Dikutip dari buku Jejak Langkah Pak Harto 28 Maret 1968-23 Maret 1973.