1974-03-05 Presiden Soeharto Menerima Presiden Nauru

Presiden Soeharto Menerima Presiden Nauru

Sidang Dewan Stabilisasi Ekonomi Nasional Bahas Pengembangan Tanjung Priok dan Produksi Pupuk)1

SELASA, 5 Maret 1974, Presiden Soeharto pukul 9.00 pagi mengadakan pembicaraan dengan Presiden Nauru, Hammer de Robert, di Bina Graha. Dalam pembicaraan yang berlangsung, lebih kurang setengah jam itu antara lain telah disinggung kemungkinan kerjasama ekonomi diantara kedua negara. Secara khusus kedua pimpinan telah membahas kemungkinan mengadakan joint venture untuk memproduksi pupuk fosfat.

Presiden Soeharto pagi hari juga memimpin sidang Dewan Stabilisasi Ekonomi Nasional di Bina Graha. Ada beberapa hal pokok yang telah dibicarakan dan diputuskan oleh sidang, antara lain adalah, pertama, Pelayanan pelabuhan Tanjung Priok ditingkatkan sesuai dengan meningkatnya volume kegiatan pembangunan dalam Pelita II. Peningkatan yang akan mulai diberlakukan pada tanggal 1 April mendatang, dilengkapi dengan penyederhanaan prosedur pengeluaran barang impor. Kedua, memberi kesempatan kepada umum untuk mengimpor bahan-bahan keperluan dalam rangka pelaksanaan Pelita II, seperti semen dan besi beton. Ketiga, penambahan produksi pupuk urea dengan membangun Pusri II dan III, sehingga diharapkan bahwa pada waktu penyelesaiannya nanti ketiga unit Pusri mempunyai kapasitas satu juta ton pupuk urea. Keempat, karena pupuk fosfat masih dibutuhkan, maka perlu dicari kemungkinan membangun pabrik pupuk fosfat. (AFR)

1 Dikutip Langsung dari Buku Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978, hal. 107.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.