Sidang Dewan Stabilisasi, Presiden Soeharto Dengarkan Laporan Inflasi dan Pengadaan Pupuk[1]
SELASA, 4 FEBRUARI 1975, Di Bina Graha pagi ini berlangsung sidang Dewan Stabilisasi Ekonomi Nasional. Sidang yang dipimpin oleh Presiden Soeharto itu telah mendengarkan dan membahas laporan Menteri Keuangan dan Menteri Perdagangan. Menteri Keuangan Ali Wardhana melaporkan bahwa peredaran uang selama Desember 1973 sampai Desember 1974 meningkat dari Rp. 669 milyar menjadi Rp. 941 milyar. Laju inflasi dalam bulan Januari 1975, yang diukur dengan indeks biaya hidup di Jakarta, hanya sebesar 1,19%. Sementara itu jumlah tabungan masyarakat, melalui Tabanas, dalam bulan Desember 1973 sampai awal Januari 1975 meningkat sampai Rp. 11 milyar.
Menteri Perdagangan Radius Prawiro melaporkan bahwa pelaksanaan program pengadaan pupuk telah berkembang dengan pesat, sehingga diperkirakan akan mencukupi keperluan sampai musim tanam 1976/1977. Hal ini akan memungkinkan kita untuk mengurangi impor pupuk. Ditambahkannya bahwa sesuai dengan Instruksi Presiden No. 17 Tahun 1974, Bulog akan segera membeli gabah melalui BUUD/KUD dan perusahaan penggilingan non-BUUD/KUD begitu panen padi dimulai dalam waktu dekat ini. (WNR)
[1] Dikutip langsung dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978”, hal 210. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003