Presiden Soeharto Resmikan Sejumlah Proyek di Kalbar[1]
SENIN, 23 OKTOBER 1978 Presiden dan Ibu Soeharto pukul 08.15 pagi ini meninggalkan Jakarta menuju Pontianak. Dalam kunjungan kerja di Kalimantan Barat, sampai besok siang, Kepala Negara meresmikan sejumlah proyek pembangunan.
Di Pontianak, pagi ini Presiden secara sekaligus meresmikan Proyek Pengerukan Alur Sungai Kapuas Kecil, Pusat Listrik Tenaga Diesel Siantan, Pasar Kapuas Indah, jalan raya yang menghubungkan Ngabang dengan Sanggau beserta sejumlah jembatan, dan Masjid Mujahidin. Acara peresmian ini berlangsung dari halaman Masjid Mujahidin.
Dalam sambutannya ketika meresmikan proyek-proyek tersebut, Kepala Negara antara lain mengatakan bahwa disamping kegairahan untuk bekerja keras, diperlukan pula kesadaran untuk hidup berdisiplin. Tanpa disiplin masyarakat, bukan saja kita tidak akan menikmati ketertiban dan ketenteraman, tetapi juga tidak akan dapat menikmati hasil-hasil yang telah kita capai dan hasilkan sendiri. Oleh karena itu, Kepala Negara mengharapkan agar masalah peningkatan kesadaran hidup berdisiplin benar-benar diperhatikan demi ketertiban dan kelancaran hidup masyarakat sendiri. Demikian Presiden. (AFR).
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 29 Maret 1978 – 11 Maret 1983”, hal 77. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003.