Presiden Soeharto Menerima Surat Kepercayaan Dubes Australia dan Birma [1]
RABU, 15 MARET 1989 Bertempat di Istana Merdeka, pagi ini Presiden Soeharto secara berturut-turut menerima surat-surat kepercayaan dari Duta Besar Australia dan Duta Besar Birma. Ketika menerima surat kepercayaan dari Duta Besar Australia, Philip Flood, Kepala Negara antara lain mengatakan bahwa sebagai dua negara yang bertetangga dekat sudah selayaknya jika Indonesia dan Australia terus berupaya untuk memelihara dan meningkatkan hubungan persahabatan, saling percaya dan kerjasama yang saling menguntungkan. Lebih jauh dikatakan oleh. Presiden bahwa dengan memahami aspirasi dan nilai kehidupan masing-masing, Indonesia dan Australia dapat mengembangkan saling pengertian dan saling percaya yang tulus. Menurut Kepala Negara, hubungan yang demikian tidak saja bermanfaat bagi kedua negara, tetapi juga akan merupakan sumbangan kita bersama bagi stabilitas dan ketentraman di kawasan Asia Tenggara dan Pasifik Barat Daya.
Dalam pada itu kepada Duta Besar Birma, Aung Khin, Presiden mengatakan bahwa dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat kita masing-masing, ia melihat terbukanya kesempatan kerjasama antara kedua negara dalam bidang ekonomi dan perdagangan. Untuk itu kiranya perlu dilakukan penjajakan-penjajakan lebih lanjut. (DTS)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 21 Maret 1988 – 11 Maret 1993”, hal 141-142. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: Nazaruddin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003