Meresmikan 23 Pabrik Industri Mesin, Logam Dasar dan Elektronika, Presiden Soeharto Menyerukan Gerakan Nasional Penggunaan Produk Dalam Negeri [1]
KAMIS, 27 JULI 1989 Presiden Soeharto hari ini menyerukan kepada masyarakat untuk menjadikan penggunaan produksi dalam negeri sebagai kebanggaan serta sebagai gerakan nasional. Seruan tersebut dikeluarkan Kepala Negara ketika meresmikan 23 pabrik industri mesin, logam dasar dan elektronika dalam suatu upacara di lokasi PT Boma Bisma Indra di Pasuruan, Jawa Timur. Pabrik-pabrik tersebut tersebar di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Dikatakan oleh Presiden bahwa kemampuan bangsa kita dalam membuat mesin peralatan pabrik telah dapat lebih ditingkatkan. Namun Kepala. Negara rnengingatkan bahwa pengembangan industri juga memerlukan pasar. Karena itu kita harus berusaha untuk selalu memanfaatkan setiap peluang pasar yang ada, baik di dalam maupun di luar negeri. Disamping terus berusaha untuk mendapatkan pasar di luar negeri, pemanfaatan pasar dalam negeri sangat penting bagi pengembangan industri yang menghasilkan barang-barang modal. (DTS)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 21 Maret 1988 – 11 Maret 1993”, hal 189-190. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: Nazaruddin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003