Presiden Soeharto Menerima Kunjungan Kenegaraan Presiden Sudan [1]
RABU, 18 SEPTEMBER 1991 Presiden Sudan, Omar Hasan Ahmad Al Bashir siang ini tiba di Jakarta dalam rangka kunjungan kenegaraan sampai tanggal 21 September.
Di Istana Merdeka, ia disambut dengan upacara kebesaran militer oleh Presiden Soeharto dan Wakil Presiden Sudharmono.
Setelah melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Soeharto di Ruang Jepara Istana Merdeka, Kepala Negara pertama dari Sudan yang pernah berkunjung ke Indonesia itu menuju Hotel Borobudur dimana ia menginap selama berada di Jakarta.
Pukul 20.00 malam ini, bertempat di Istana Negara, Presiden Soeharto mengadakan jamuan santap malam kenegaraan untuk menghormat Presiden Republik Sudan.
Dalam pidato selamat datangnya Presiden Soeharto menyatakan rasa percayanya bahwa kunjungan Presiden Omar Hasan akan memperdalam saling pengertian, yang penting bagi usaha mempererat persahabatan antara kedua bangsa dan negara, yang selama ini telah terjalin akrab.
la yakin bahwa persahabatan, kerjasama dan saling pengertian merupakan unsur penting bagi usaha untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan bangsa-bangsa.
Presiden Soeharto juga mengharapkan kesediaan Presiden Omar untuk menghadiri KTT Non-Blok yang akan berlangsung di Jakarta tahun depan. (DTS)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 21 Maret 1988 – 11 Maret 1993”, hal 457. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: Nazaruddin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003