Presiden Soeharto Meresmikan PLTS di Pacitan [1]
SELASA, 3 MARET 1992 Presiden dan Ibu Soeharto pagi ini meresmikan Proyek Bantuan Presiden Listrik Tenaga Surya Masuk Desa.
Acara ini berlangsung di desa Gondosari, Kecamatan Punung, Pacitan, Jawa Timur. Proyek energi surya yang dibangun oleh BPPT ini dipasang di 230 buah rumah di Kecamatan Punung, untuk keperluan penerangan, radio dan televisi. Proyek yang sama telah dipasang di 12 kecamatan di seluruh Indonesia dengan jumlah unit seluruhnya sebanyak 3.000. Unit-unit tersebut dipasang tanpa menggunakan jaringan transmisi ataupun jaringan distribusi.
Mencanangkan program kelistrikan baru itu, Kepala Negara mengatakan bahwa salah satu tantangan besar yang kita hadapi dalam bidang kelistrikan adalah memenuhi kebutuhan masyarakat kita yang terpencar-pencar. Khusus untuk masyarakat pedesaan tantangan itu tidak mudah diatasi, karena masalahnya jauh lebih rumit. Kerumitan itu disebabkan oleh letak desa yang sangat terpencil.
Namun, bagaimanapun juga kita harus berusaha memenuhi kebutuhan listrik rakyat kita. Tempat tinggal mereka di desa yang terpencil, tidak boleh menjadi alasan membiarkan mereka tidak berkesempatan menikmati tenaga listrik. Kita harus berikhtiar mencari jalan bagaimana menyediakan tenaga listrik bagi seluruh rakyat. Untuk itu kita harus mencari sumber daya energi yang mudah didapat di desa-desa, yaitu berupa energi mikro, energi biomassa, energi angin, dan energi surya. (DTS)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 21 Maret 1988 – 11 Maret 1993”, hal 523-524. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: Nazaruddin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003