Jenderal Soeharto Serahkan Penghargaan Pada Para Istri Anggota Kostrad[1]
KAMIS, 2 DESEMBER 1965 Menpangad Letjen. Soeharto menghadiri rapat para Menteri/Panglima Angkatan bertempat di War Room SAB. Rapat yang dipimpin oleh Menko Hankam/KASAB Jenderal AH Nasution telah membicarakan soal pimpinan AURI dan penyelesaian terhadap fitnah “Dewan Jenderal”. Pada kesempatan itu keempat angkatan membulatkan tekad untuk mencegah terjadinya lagi sesuatu angkatan dapat dihasut atau digerakkan untuk menghantam angkatan lain. Rapat juga telah mendengarkan penjelasan Letjen. Soeharto, selaku Kas KOTI, mengenai reorganisasi dan tugas KOTI gaya baru.
Menpangad Letjen. Soeharto malam ini menyerahkan tanda penghargaan kepada 96 orang istri dari anggota Kostrad. Penghargaan diberikan kepada mereka karena telah berjasa dan turut serta berjuang di samping suami dalam pelaksanaan tugas revolusi. Jenderal Soeharto mengatakan bahwa penganugerahan tanda penghargaan ini adalah berdasarkan kesetiaan istri terhadap suami sebagai alat dan pelindung rakyat. Kemudian kepada para istri prajurit dianjurkan agar jangan terlalu memikirkan kekurangan-kekurangan yang ada di rumah tangga. Kekurangan-kekurangan tersebut boleh saja diberitahukan kepada suami, tetapi jangan sampai timbul bentrokan.
(DTS)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 01 Oktober 1965 – 27 Maret 1968”, hal 31-32 . Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003