FRONT KATHOLIK SELENGGARAKAN KORBAN MISA SJUKUR
Bantulah ABRI Dlm. Menumpas Kaum Kontra Revolusi “Gerakan 30 Sept.” [1]
Djakarta, Berita Yudha
DRS. FRANS SEDA, Ketua Umum Partai Katholik/Front Katholik indonesia telah mengeluarkan pengumuman jang ditudjukan kepada semua anggota Partai Katholik dan Ormas2 dilingkungan Front Katholik seluruh Indonesia.
- Agar supaja mengadakan masa kabung untuk menjatakan turut berdukatjita dengan Angkatan Darat chususnja dan ABRI umunja dengan wafatnja para Pahlawan Revolusi jg. mendjadi korban kedji dari apa jang menamakan dirinja “Gerakan 30 September” selama 7 (tudjuh) hari dimulai pada tgl. 5 Oktober 1965.
- Agar supaja mengadakan Korban Misa chusus untuk keselamatan djiwa para korban tsb. dan Korban Misa Sjukur akan keselamatan PJM Presiden serta Revolusi Indonesia didaerah dan atau dilingkungan masing2.
- Agar supaja meningkatkan kewaspadaan dan kesiap siagaan serta militansi jang diarahkan kepada bantuan pada ABRI dalam penumpasan tindakan2 kontra revolusi dari apa jang dinamakan dirinja Gerakan 30 September, kegiatan2 subversif dan kekuatan 2 nekolim disamping mempertebal semangat persatuan dan kesatuan antara seluruh kekuatan progresif revolusioner dan semangat taat dan patuh pada pimpinan Pemimpin Besar Revolusi/Panglima Tertinggi Angakatan Bersendjata Republik Indoonesia Bung Karno untuk memenangkan Dwikora. (DTS)
Sumber: BERITA YUDHA( 07/10/1965)
[1]Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, Hal 154-155.