Men. Pangad Letdjen Soeharto: TIDAK BENAR A.D. ADAKAN COUP
Djen. Dacepic: ABRI Akan Mampu Petjahkan Kesulitan Sekarang [1]
Djakarta, Angkatan Bersendjata
ADALAH tidak benar Angkata Darat mengadakan coup, sebagaimana didesas-desuskan orang. AD tidak sadja merupakan alat pengamanan phisik Negara, tetapi djuga merupakan alat revolusi, oleh karena itu dalam Lembaga2 Negara seperti MPRS, DPRGR Angkatan Bersendjata diikut sertakan. Hal ini dikemukakan Waperdam a.i. Hankam/Men Pangad Letdjen. Soeharto ketika menerima anggota delegasi IPU (Inter Parliamentary Union) dari Iran dan Yugoslavia jang sedang berkundjung di Indonesia hari Sabtu pagi.
Dalam pertemuan tersebut, Men. Pangad Letdjen. Soeharto telah mendjelaskan mengenai situasi di Indonesia kepada delegasi IPU tersebut. Dalam sambutannja baik Senator Daftari dari Iran maupun Djenderal Peko Dacepic menjatakan terima kasih atas keterangan jang tjukup djelas sekitar situasi di Indonesia karena pendjelasan tersebut menambah pengertian bagi mereka.
Selandjutnja Djenderal Peko Dacepic jang pemah mendjabat Kepala Staf Angkatan Darat Yugoslavia menjatakan, bahwa perkembangannja antara kedua Negara, Indonesia dan Yugoslavia mempunjai hal2 jang bersamaan, karena Angkatan Bersendjatanja memegang peranan penting dalam revolusi.
Kesulitan jang dihadapi ABRI sekarang ini adalah hanja untuk sementara sadja karena achirnja semua kesulitan itu akan dapat dipetjahkan. Angkatan Bersendjata akan dapat memetjahkan masalah nasional tanpa tjampur tangan dari luar.
Indonesia tidak akan membolehkan siapapun untuk tjampur tangan soal dalam negerinja. Djenderal Peko mengharap, kerdja sama antara rakjat Indonesia dan Yugoslavia chususnja antara Angkan Bersendjatanja akan dapat dipercepat, demikian kejakinan Djenderal Peko.
Hari Minggu sore Senator Daftari telah bertolak kenegerinja dengan menumpang pesawat KLM. Demikian Humas DPRGR. (DTS)
Sumber: ANGKATAN BERSENDJATA (25/04/1966)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 270-271.