Presiden Soeharto Menerima Surat Kepercayaan Dubes Siprus [1]
SABTU, 27 OKTOBER 1990 Di tempat yang sama (menerima surat kepercayaan Duta Besar RRC, Qian Yongnian, di Istana Merdeka), Presiden Soeharto kemudian menerima surat kepercayaan Duta Besar Siprus yang baru, Andreas Pirishis.
Kepadanya Kepala Negara mengatakan bahwa dalam “masalah Siprus”, pemerintah dan rakyat Indonesia senantiasa mendukung upaya-upaya yang dilakukan Sekretaris Jenderal PBB dalam mencarikan penyelesaian secara menyeluruh dan langgeng.
Dalam hubungan ini, Presiden mengharapkan agar perundingan-perundingan antara para pemimpin Siprus Yunani dan Siprus Turki dibawah naungan PBB dapat terus dilanjutkan sampai terwujudnya penyelesaian secara tuntas sesuai dengan keinginan semua pihak. (DTS)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 21 Maret 1988 – 11 Maret 1993”, hal 353-354. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: Nazaruddin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003