108 KURSI DPRGR SELESAI DIBAGI
ANGGOTA2 BARU DILANTIK TGL 1 PEB. DJAM 10 PAGI [1]
Djakarta, Angkatan Bersenjata
KETUA DPRGR, H.A. Sjaichu atas nama Pimpinan DPRGR Saptu siang jl. telah mengumumkan dengan resmi penambahan 108 orang anggota baru DPRGR jang masing2 terdiri atas 45 wakil dari parpol, dan 63 wakil Golongan Karya (Golkar).
Ditegaskan oleh H.A. Sjaichu bahwa penambahan anggota2 baru DPRGR tsb. adalah disesuaikan dengan bunji UU no. 10 Pasal IV jang a.l. menjatakan bahwa anggota2 DPRGR dapat ditambah sesuai dengan perkembangan masjarakat.
Menurut Sjaichu golongan2 jang selama ini belum mendapatkan wakil dalam DPRGR ialah gol. Angkatan 66 serta golongan2 progresip revolusioner lainnja, jaitu gol. jang disamping memegang teguh Pantjasila dan U.U.D. 45 sikapnja djuga tegas thd. Gestapu/PKI. Dikatakan pula oleh pimpinan DPRGR itu bahwa penambahan anggota baru sebanjak 108 orang itu didasarkan atas pertimbangan 300.000 penduduk satu wakil. Sehingga Indonesia jang kini berpenduduk 105 djuta harus mempunjai wakil dalam DPRGR sebanjak 350 orang. Dapat ditambahkan bahwa keanggotaan DPRGR sebelum penambahan berdjumlah 242, dengan perimbangan 102 anggota dari golongan politik dan 140 dari Golongan Karya. Dengan penambahan 108 orang anggota baru, djumlah keanggotaan DPRGR kini mendjadi 350 orang.
Dilantik tgl. 1 Pebruari
Seterusnja H.A. Sjaichu menegaskan pula bahwa atas nama Pimpinan DPRGR kepada 108 orang anggota baru dimintakan hadir pada tgl. 1 Pebruari 1967 djam 10.00 di Gedung DPRGR, Senajan, untuk dilantik dan mengangkat sumpah sebagai anggota DPRGR.
PNI Belum Tundjuk Wakil2nja
Djumlah keanggotaan baru dari golongan politik tertjatat sebanjak 45 orang dengan perintjian NU mendapat 10 kursi, Partai Katholik 6 kursi, Parkindo 5 kursi, IPKI 6 kursi, PSII 7, Perti 4, Murba 4 dan PNI 3 kursi. Dari golongan2 politik ini jang belum menundjuk wakil2nja hanjalah PNI. Sedangkan wakil2 dari Golkar sebanjak 63 orang perintjiannja a.l. ialah gol. Tani 4 kursi, Buruh 9, gol Tjandiklawan 7, Mahasiswa dapat 13 kursi, Pemuda 4, Gol. Wanita 4, Rochaniah Islam 9, Rochaniah Kristen 2, ABRI 4 sedang 7 kursi lainnja masing2 1 untuk gol Pengusaha, 1 untuk Koperasi (Kosgoro), 1 gol. Nelajan (Sernemi), 1 untuk wartawan (PWI), 1 PGRI, 1 IPMI dan 1 untuk gol Seniman (Lesbumi). (DTS)
Sumber: ANGKATAN BERSENJATA (30/01/1967)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 452-453.