PRESIDEN DIDEPAN SIDANG ISTIMEWA DPRD-GR RIAU [1]
Jakarta, Berita Yudha
Presiden Soeharto membenarkan bahwa dalam usaha come backnja PKI telah merentjanakan untuk memakai daerah Riau sebagai basisnja, dari mana mereka selandjutnja akan berusaha menguasai seluruh Sumatera.
Memberikan briefing didepan sidang istimewa DPR-GR Riau, Senin malam, Kepala Negara mengatakan bahwa laporan menghenai kegiatan2 PKI tsb.
Memang telah diterimanja mereka itu memilih daerah Riau karena daerah tsb. merupakan daerah kepulauan jang strategis letaknja dari mana mudah diadakan hubungan dengan luar dan untuk rentjana itu diharapkan bantuan dari luar terutama dari RRT.
Sedjak Gestapu setjara aktip menjokong PKI dalam usaha come back-nja bahwa PKI memang masih ada kemungkinan untuk come back dapat dimengerti, kalau diingat bahwa sebelum Gestapu, PKI mempunjai pengikut jang diperkirakan sebanjak 3 djuta orang, kalau dari djumlah tsb. 10 persen sadja jang merupakan anggota2 PKI maka terdapat 300 ribu anggota PKI.
Sedang djumlah anggota PKI jang sekarang ditangkap atau ditahan hanja ada 80 ribu orang.
Djadi masih banjak jang kini berkeliaran.
Kita Tidak Boleh Takut
Kepala Negara lebih landjut mengatakan bahwa soalnja sekarang adalah bagaimana mengatasi antjaman bahaja tsb.
Kita tidak boleh takut dan terus berusaha menghantjurkan tiap kemungkinan come back-nja PKI.
Disamping itu kita harus tetap meningkatkan kewaspadaan kita. (DTS)
Sumber: Berita Yudha (28/08/1968)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku II (1968-1971), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 72-73.