PRESIDEN TERIMA KUNJUNGAN WAKIL MENTERI PERTAHANAN KORSEL

PRESIDEN TERIMA KUNJUNGAN WAKIL MENTERI PERTAHANAN KORSEL

Presiden Soeharto, di Bina Graha, Kamis pagi, menerima kunjungan kehormatan Wakil Menteri Pertahanan Korea Selatan Park Chan Kung yang disertai Wapangab/Pangkopkamtib Laksamana TNI Sudomo.

Dalam pertemuan itu, Presiden menjelaskan secara singkat mengenai politik pertahanan keamanan Indonesia di antaranya mengenai doktrin Hankamrata, ketahanan nasional.

Presiden menjelaskan pula tentang politik pertahanan "defensip aktip" yang dilaksanakan Indonesia serta menegaskan kebijaksanaan Indonesia yang tidak mempunyai ambisi teritorial.

Presiden menekankan kembali pentingnya ketahanan nasional masing2 negara ditingkatkan. Dalam hubungan ini pentingnya pula ketahanan regional dalam menghadapi ancaman2 dari luar.

Wapangab yang mengutip penjelasan Presiden itu mengatakan bahwa ketahanan nasional merupakan konsep nasional yang perIu ditingkatkan dalam menghadapi ancaman2 dari luar. Tentang pakta militer ia mengatakan bahwa dengan pakta militer tidak akan memecahkan masalah bahkan menimbulkan ketegangan2. Sebagai contoh dikemukakannya adanya Pakta Nato dan Pakta Warsawa.

Presiden Soeharto juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Korea Selatan yang telah memberikan bantuan peralatan antara lain kapal kepada Indonesia. (DTS)

Jakarta, Antara

Sumber: ANTARA (22/01/1981)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku "Presiden RI Ke II JenderalBesar HM Soeharto dalam Berita", Buku VI (1981-1982), Jakarta: AntaraPustaka Utama, 2008, hal. 15-16.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.