Presiden Soeharto Setujui Usul Presiden Marcos Soal KTT ASEAN[1]
KAMIS, 10 Juli 1975, Duta Besar RI untuk Filipina, Sri Bimo Ariotedjo, menghadap Presiden Soeharto pagi ini di Jalan Cendana. Selain untuk memberikan laporan rutin mengenai tugasnya di negara tetangga itu, Duta Besar Ariotedjo juga menyampaikan usul Presiden Ferdinand Marcos untuk menyelenggarakan KTT ASEAN. Pada kesempatan itu Presiden Soeharto menyatakan kesepakatannya bahwa KTT ASEAN memang sudah perlu diadakan dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi. (AFR).
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978“, hal 266. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin, diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta tahun 2003.