PRESIDEN SAMPAIKAN UCAPAN SELAMAT KEPADA TIM INDONESIA[1]

 

Jakarta, Antara

Presiden dan Ibu Tien Soeharto menyampaikan kawat ucapan selamat kepada tim Indonesia atas keberhasilan menyandingkan kembali Piala Uber dan Piala Tho­mas ke tanah air.

“Pada pukul 09.00 WIB, kami menerima telegram dari Presiden dan Ibu Tien Soeharto berkenaan dengan keberhasilan tim Indonesia menyandingkan Piala Tho­mas dan Uber di Bumi Pertiwi,” kata manajer tim Indonesia, Lutfi Hamid dalam acara jumpa pers di Jakarta, Minggu.

Menurut Lutfi, Presiden dan Ibu Tien berharap semoga keberhasilan ini dapat dipertahankan dalam tahun-tahun yang akan datang.

“Hal ini betul-betul membanggakan kami dan akan menjadi cambuk bagi PBSI untuk masa-masa yang akan datang,” ungkapnya.

Beberapa hari sebelum berlangsungnya pertandingan Thomas dan Uber, Presiden Soeharto mengharapkan para atlet bulutangkis Indonesia agar berjuang sekuat tenaga untuk dapat menyandingkan kembali Piala tersebut, karena dengan olahraga nama bangsa Indonesia akan lebih dikenal oleh masyarakat internasional.

Lutfi Hamid juga mengatakan, Wakil Presiden, Try Soetrisno juga telah mengucapkan selamat kepada tim Indonesia melalui lbu Try  Soetrisno semalam. Mantan Ketua Umum PBSI itu juga merencanakan mengundang para pemain beserta ofisial dalam sebuah acara syukuran yang waktunya  belurn ditentukan.

Bonus

Sementara itu, Chef de Mission, Soemaryono mengatakan dengan keberhasilan ini, PBSI akan memberikan  bonus kepada para pemain dan pelatih yang sudah berjuang sekuat tenaga untuk merebut kembali lambang supremasi bulutangkis dunia. “Bonus untuk para pemain dan pelatih telah kita siapkan, namun karni beJum bisa menyebutkan jumlahnya. Dan untuk kali ini, bonus yang diterima pemain sama besarnya dengan yang diterima pelatih,” ujar Soemaryono.

Dia mengumpamakan pemberian bonus itu adalah PBSI sebagai bapak memberikan sesuatu kepada anaknya karena memiliki rapor yang baik. Menurut Lutfi Hamid, seluruh pemain tim Indonesia baik Thomas maupun Uber dalam Minggu ini diistirahatkan dari kegiatan latihan. Setelah libur, mereka kembali berlatih untuk mengikuti turnamen “Asian Master” Juni mendatang.

“Bulan depan sudah ada lagi turnamen Asian Master dan turnamen-turnamen lainnya. Khusus Asian Master, hanya pemain tertentu yang diundang seperti Joko Suprianto, Haryanto Arbi, Ricky Subagia/Rexy Mainaki serta Susi Susanti dan Finarsih/Lili Tampi,” ungkap Lutfi.

Menurut rencana, hari Minggu depan (29/5) para pemain Piala Thomas dan Uber akan diarak keliling Jakarta .”Namun sampai saat ini, rute yang akan dilewati belum ditentukan,” ungkap Lutfi. Selain itu, pada minggu-minggu ini juga akan digelar serangkaian acara seperti syukuran di rumah Ketua Umum PBSI, Suryadi, selamatan  serta malam keakraban.

Berhasil

Sementara itu, Titus Kumiadi selaku ketua penyelenggara mengatakan, secara keseluruhan turnamen ini berjalan cukup baik dan cukup berhasil, meski pada pertandingan final terjadi sedikit gangguan.

“Penyelenggaraan ini secara umum berhasil dengan baik karena panitia mampu memberikan fasilitas yang baik untuk para partisipan, menyediakan petugas-petugas lapangan yang fair, pelayanan terhadap tamu-tamu IBF dan lainnya dengan baik dan rapat-rapat tahunan IBF juga berjalan lancar,”ujarTitus Kurniadi.

Mengenai penon ton, Titus mengungkapkan masih dalam taraf-taraf kewajaran dalam mendukung tim kesayangannya.

“Bahkan menurut pengakuan peserta_dari negara lain, penon ton di Indonesia beda dengan di Eropa. Penonton Indonesia merupakan bagian dari pertandingan itu sendiri,” ujar Titus.   (T.OK09/14:29/0K04/ 14:53/RB2)

Sumber: ANTARA(22 /05/1994)

________________

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari Buku “Presiden Ke II RI Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku XVI (1994), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 658-660