1978-10-24 Presiden Soeharto Meninjau Pemukiman Transmigrasi Rasau Jaya dan Ngabang

Presiden Soeharto Meninjau Pemukiman Transmigrasi Rasau Jaya dan Ngabang[1]

SELASA, 24 OKTOBER 1978 Sebelum kembali ke Jakarta siang ini, Presiden dan Ibu Soeharto mengadakan peninjauan ke pemukiman transmigrasi di daerah Rasau Jaya dan Ngabang. Didalam peninjauan ini Presiden sempat berdialog dengan para transmigran. Didalam dialog tersebut, para transmigran pada umumnya menyampaikan keluhan-keluhan menghadapi keadaan di daerah transmigrasi yang jauh berbeda dari keadaan di Pulau Jawa. Selain meminta Sekdalopbang, Solichin GP, untuk meneliti dan menghimpun keluhan-keluhan para transmigran, Presiden juga memberikan pengarahan-pengarahan langsung kepada para transmigran. Untuk mengatasi sebagian keluhan mereka, Kepala Negara meminta agar para transmigran pandai-pandai memilih tanaman yang cocok ditanam di daerah tersebut. Disarankannya agar para transmigran tidak hanya bertanam padi, akan tetapi juga mencoba tanaman campuran atau terpadu. (AFR).



[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 29 Maret 1978 – 11 Maret 1983”, hal 77-78. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.