AGAMA MEMPUNYAI PERANAN PENTING

PRESIDEN: AGAMA MEMPUNYAI PERANAN PENTING

Presiden Soeharto menandaskan, dalam negara Pancasila agama akan memperoleh kesempatan yang seluas2nya untuk berkembang dengan subur.

Pancasila yang merupakan dasar negara mempersatukan kita semua dan membimbing kita untuk mengembangkan keselarasan dan keserasian.

"Yang jelas Pancasila memberi tuntutan kepada kita semua untuk saling menghormati secara tulus sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianut masing2”.

Hal ini dikatakan Kepala Negara dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Menteri Agama H. Alamsjah Ratu Perwiranegara pada acara pembukaan Sidang Sinode Godang Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Seminari Sipaholon Tarutung, Sumatera Utara, Minggu pagi.

Presiden mengharapkan agar sidang tsb memberi manfaat yang besar bagi perkembangan kehidupan keagamaan dalam negara kita yang berlandaskan Pancasila. Dan juga bagi pembangunan bangsa dan keluarga besar HKBP.

Kepala Negara juga mengatakan bahwa dalam negara kita yang berdasarkan Pancasila ini, agama mempunyai tempat dan peranan yang penting.

Sila Ketuhanan Yang Maha Esa mempunyai nilai2 moral yang luhur kepada sikap dan tingkah laku kita dalam kehidupan pribadi, kehidupan bangsa dan negara.

Malahan pasal 29 UUD menegaskan negara menjamin kemerdekaan tiap2 penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan beribadah menurut agama dan kepercayaannya itu.

Karena itu, kita merasa mendapat dorongan yang tidak henti-hentinya mengembangkan hidup rukun di antara sesama umat beragama dan diantara umat yang berlainan agama.

Presiden juga mengatakan agama dan umatnya dewasa ini dihadapkan pada tantangan baru yaitu tantangan pembangunan besar2an masyarakat kita.

Jangan Sebagai Alat

Menteri Agama Haji Alamsjah dalam sambutannya mengatakan agar peserta sinode HKBP tsb meletakkan agama di tempat yang sewajarnya di kepala dan jangan sekali kali agama itu diletakkan sebagai alat atau untuk diperbudak. Dengan demikian kita akan tetap menjaga kesucian dan kemurnian agama.

Menteri Alamsjah mengharapkan agar Sinode tsb di samping membicarakan hal2 yang berhubungan dengan konsolidasi kedalam organisasi, juga hendaknya membawa langkah2 apa yang menjadi sumbangannya kepada pemerintah dalam ikut serta membina dan membangun bangsa dan negara.

Sumbang Rp 2 Juta

Dalam kesempatan itu Menteri agama telah memberikan sumbangan sebesar Rp. 2 juta untuk membantu penyelenggaraan sinode tsb. Menteri juga telah berkenan melepaskan balon-balon pembukaan sinode Godang HKBP yang membawa tema "Dekatilah Allah".

Sementara itu Gubernur Sumut EWP Tambunan dalam sambutannya meminta kepada pimpinan HKBP agar untuk memberikan pembinaan terhadap segenap pegawai2 pemerintah yang berasal dari HKBP agar mereka benar2 memberikan pelayanan-pelayanan dan pengayoman terhadap masyarakat. (DTS)

Tarutung, Sinar Harapan

Sumber: SINAR HARAPAN (02/02/1981)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku "Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita", Buku VI (1981-1982), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 489-490.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.