BERBAGAI KEKUATAN SOSPOL INGINKAN JENDERAL PURN SOEHARTO PRESIDEN RI 1983-88

BERBAGAI KEKUATAN SOSPOL INGINKAN JENDERAL PURN SOEHARTO PRESIDEN RI 1983-88

Mayarakat Talaud, Propinsi Sulawesi Utara, tetap menghendaki Jenderal Purnawirawan Soeharto memangku jabatan Presiden Republik Indonesia untuk masa jabatan periode 1983/1988.

Ini merupakan tekad masyarak:at itu yang dikumandangkan dalam musyawarah nasionalnya di Jakarta, Jumat, tanggal 13 sampai 15 November yang dibuka oleh Dirjen PUOD Achmad Adnawidjaja.

Tekad lainnya yang mewarnai Munas tersebut ialah menghayati dan mengamalkan Pancasila di dalam kata dan perbuatan, mempertahankan selama lamanya negara kesatuan RI dan UUD ’45 dan melestarikan semangat dan cita-cita Orde Baru.

Menurut laporan panitia penyelenggara Munas tersebut diadakan untuk menyatukan pandangan dan sikap mental menuju horizon baru yang memungkinkan masyarakat Talaud mampu melihat jauh ke depan, mampu secara aktif dalam pembangunan Talaud khususnya, Sulawesi Utara dan nasional umumnya.

Menteri Dalam Negeri Amir Machmud dalam prasarana tertulisnya yang dibacakan Dirjen Puod Achmad Adnawidjaja antara lain mengatakan, berdasarkan UU No. 5 tahun 1974 kepada daerah disamping diberikan hak untuk mengatur dan mengurus rumah tanggalnya sendiri, juga dituntut adanya tanggung jawab dalam penyelenggaraan hak tersebut sesuai dengan prinsip kita sebagai negara persatuan dan demi perkembangan dan kernajuan serta pembangunan daerah-daerah itu sendiri.

Oleh karena itu daerah-daerah tidak hanya dapat rnenuntut haknya saja, tetapi juga dapat dituntut oleh kewajiban dan tangung jawab, katanya.

Ingin Jadi Dati II

Ketua Umum DPP Musyawarah Masyarakat Talaud Lodi Magenda seusai pembukaan Munas atas pertanyaan wartawan mengatakan masyarakat Talaud berkeinginan daerahnya dijadikan daerah Tingkat II sendiri, terpisah dari Kabupaten Sangihe – Talaud.

Menurut dia, daerah tersebut memenuhi syarat untuk daerah Tingkat II. Penduduknya sekitar 70.000 jiwa yang tersebar di 16 pulau dengan luas wilayah 1.200 km. Dari 16 pulau itu tiga di antaranya yang terbesar yakni Salebaku, Kabaruan dan Karakelang.

Jumlah daerah tingkat II di Propinsi Sulawesi Utara sekarang ini ada enam buah terdiri atas Kabupaten Minahasa, Kabupaten Bolaang Mongondouw, Kabupaten Gorontalo, Kotarnadya Gorontalo, Kotamadya Gorontalo, Kotamadya Manado dan Kabupaten Sangihe – Talaud. Hadir pula pada pembukaan Munas tersebut staf ahli Mempen Drs. Siswojo dan tokoh rnasyarakat Talaud J.A. Sumendap.

Dari Sumut

Ketua MPR/DPR RI Daryatrno di Gedung MPR/DPR Senayan Jakarta, Jumat, menerima pernyataan kebulatan tekad kekuatan sosial politik daerah tingkat I Propinsi Sumatera Utara yang disampaikan oleh utusan Parpol dan Golkar wilayah tersebut melalui Gubernur/Kdh Sumatera Utara E.W.P. Tarnbunan yang mendampingi mereka. Utusan kekuatan sosial politik Sumatera Utara yang menemui Ketua MPR/DPR

RI tersebut adalah Drs. H.M. Harus Amin selaku Ketua Koordinator Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pernbangunan Sumut, Dr. Panagian Siregar selaku Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Dernokrasi Indonesia Sumut, H.M. Sukardi selaku Ketua Dewan Pimpinan Daerah Golkar Sumut, H. Mahmuddin Lubis selaku Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Golkar Sumut.

Ketua MPR/DPR selesai menerima pernyataan tersebut mengemukakan pernyataan kebulatan tekad ini merupakan aspirasi rakyat Sumut yang disampaikan lewat kekuatan sosial politik daerah itu dan hal ini tepat sekali karena mencerminkan penyaluran aspirasi rakyat untuk melanjutkan perjuangan dan pembangunan.

Pernyataan itu menegaskan rakyat Sumatera Utara yang tercermin dalam kekuatan sosial politik memberikan Gelar "Bapak Pembangunan Nasional" kepada Jenderal Purnawirawan Soeharto dan mendesak kepada wakil2 rakyat dalam MPR hasil Pemilu 1982 untuk mencalonkan memilih dan menetapkan kembali Jenderal Purnawirawan Soeharto sebagai Presiden Republik Indonesia periode 1983-1988.

Keluarga Besar Kesehatan

Keluarga Besar Kesehatan yang tergabung dalam kelompok-kelompok Ikatan Dokter, Perawat, Bidan, Ahli, Farmasi, Ahli Gizi, Dokter Gigi, Ahli Kesehatan Lingkungan, Ahli Kesehatan Masyarakat, Persatuan Rumah Sakit, Ahli Radiografi, Ahli Perawat Gigi , Dharma Wanita dan Korpri, Kamis malam, menyatakan dukungannya dan permintaan agar Jenderal (Purn) Soeharto bersedia dicalonkan kembali sebagai Presiden RI periode 1983-1988 dan mengangkat sebagai Bapak Pembangunan Nasional.

Pernyataan kebulatan tekad yang disampaikan di depan Menteri Kesehatan dr. Suwardjono Surjaningrat itu dilakukan dalam suatu acara "Malam Gembira" menyongsong Hari Kesehatan Nasional XVII di Balai Sidang Senayan, Kamis malam.

Dihadapan sekitar 5.000 pengunjung yang memadati ruangan itu seorang pemuda berpakaian putih-putih, didampingi sekelompok muda-mudi dengan suara lantang membacakan dasar pertimbangan kebulatan tekad tersebut. Antara lain disebutkan sejak jaman Orde Baru, pembangunan kesehatan telah mendapatkan perhatian yang seksama dari pemerintah dan masyarakat.

Usaha kesehatan melalui puskesmas, telah dikembangkan secara intensif untuk memeratakan, meningkatkan serta memperluas jangkauan upaya kesehatan. Melalui rumah sakit telah pula dikembangkan secara intensif pemerataan pelayanan dokter ahli.

Di samping itu juga telah disediakan pengembangan terhadap 196 rumah sakit pendidikan, pembangunan rumah sakit jiwa baru, serta penambahan peralatan medis dan non medis. (DTS)

Jakarta, Suara Karya

Sumber: SUARA KARYA (14/11/1981)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku "Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita", Buku VI (1981-1982), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 263-265.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.