DJENDERAL SOEHARTO PADA KONGRES PELMASI
Tugas Mah. Hrs. Berdjuang Beladjar Dan Mengabdi [1]
Djakarta, Berita Yudha
Djenderal Soeharto dalam sambutannja pada pembukaan kongres II Pelmasi menegaskan, bahwa Pelmasi sebagai salah satu unsur dalam KAMI harus mendjadi salah satu inti kekuatan massa mahasiswa, pemupuk tjendikiawan dan sumber kekuatan KAMI sebagai pentjetus kekuatan dan semangat Orde Baru akan tetap mampu mengarahkan gerak revolusi Pantjasila pada relnja jang benar.
Selandjutnja oleh Pak Harto dikatakan bahwa tugas2 mahasiswa sangat berat dewasa ini jaitu harus berdjoang, beladjar dan mengabdi. Berdjuang untuk tetap menegakkan keadilan dan Orde Baru, beladjar untuk memupuk ketjendikiawan untuk diabdikan kepada rakjat. Pengabdian harus dimulai sekarang agar mahasiswa tetap dekat dihati rakjat.
Djenderal berbintang empat ini selandjutnja menjetudjui thema dari kongres tsb. jang berbunji menjongsong kelahiran kembali “Demokrasi Pantja Sila”. Dikatakannja bahwa Demokrasi Pantja Sila adalah demokrasi politik dan demokrasi ekonomi. Demokrasi Pantja Sila dengan kedua wadjahnja, politik dan ekonomi itu telah dirosak oleh gerakan kontra revolusi G-30 S/PKI jang telah terdjadi dalam proloog dan epiloognja.
Didjelaskannja bahwa Demokrasi Pantjasila berarti pula tanggung djawab bersama. Dalam pengertian itulah maka mengsukseskan Dwi Darma dan Tjatur Karya Kabinet Ampera adalah pula tanggung djawab dan tugas rakjat, disamping kewadjiban dan hak rakjat untuk mengoreksi dan memberikan kritik2 membangun.(DTS)
Sumber: BERITA YUDHA (11/08/1966)
[1]Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, Hal 214-215.