Men/Pangad Djen. Soeharto Dlm. Penutupan Seminar AD

HANTJURKAN TJITA-TJITA PKI ^[1]

Djakarta, Angkatan Bersendjata

Men/Pangad Djen. Soeharto menegaskan dalam amanatnja pada upatjara penutupan seminar Angkatan Darat ke II di Seskoad Bandung kemarin siang bahwa dalam memenangkan follow-up atau epilog daripada pengchianatan GESTAPU-PKI dimana kita masih dihadapkan kepada gerilja politik daripada kontrev jang bersumber pada suatu tjita jang memusuhi tjita-tjita Pantjasila dan UUD ’45, kita betul2 harus menjadari bahwa tidaklah tjukup dengan kemenangan fisik dengan penghantjuran dan pelarangan organisasi politik PKI sadja. Jang lebih penting adalah menghantjurkan tjita2 daripada PKI itu.

Men/Pangad Djen. Soeharto selandjutnja menandaskan bahwa jang lebih penting adalah memenangkan kesamaan pengertian dan kesamaan kejakinan tentang Pantjasila dan kemurnian pelaksanaan UUD ’45 sesuai dengan ketetapan MPRS.

Dikatakan oleh Djenderal Soeharto bahwa kemenangan itu belum tjukup, sebab jang harus kita hantjurkan adalah suatu tjita2 dan jang harus kita menangkan adalah djuga suatu tjita2. (DTS)

Sumber: ANGKATAN BERSENDJATA (01/09/1966)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 375-376.