IBU TIEN SOEHARTO TERPILIH SEBAGAI TOKOH YANG BERBUSANA RAPIH DAN SERASI ASEAN 92 

IBU TIEN SOEHARTO TERPILIH SEBAGAI TOKOH YANG BERBUSANA RAPIH DAN SERASI ASEAN 92  [1]

Jakarta, Suara Karya

Ibu Tien Soeharto akan menerima penghargaan sebagai salah satu dari ThBest Dressed of ASEAN. Pemilihan itu dilakukan oleh Peraga Indonesia yang bekerja sama dengan majalah Tiara. Demikian Roy E. Mahieu selaku ketua penyelenggara kepada SKM, Selasa (26/5).

Selain Ibu Tien Soeharto, terdapat 18 tokoh ASEAN yang lain yang terpilih sebagai The Best Dressed of ASEAN 92Mereka antara lain Ratu Sirikit (Thailand), Sultan Bolkiah (Brunei), Permaisuri Agung Tuanku Bainun (Malaysia), Brigjen Lee Hsien Loong (Singapura) dan LB Moerdani (Indonesia).

Hoy menjelaskan,”Kami memakai sistem masukan nama dari para pengamat dan Kedutaan Besar negara-negara ASEAN di Jakarta. Setelah itu, melalui pertimbangan yang berdasarkan kriteria yang ada, maka ditentukanlah nama-nama para tokoh yang terpilih sebagai The Best Dressed of ASEAN 92. “Bagi tokoh yang terpilih akan diberikan penghargaan khusus dalam suatu acara malam penobatan yang akan diselenggarakan di salah satu negara ASEAN pada Juli mendatang.

Dalam pemilihan tersebut, tidak ditentukan jumlah angka bagi yang terpilih. Yang terpenting, tokoh yang terpilih itu secara konsisten memakai produk dalam negeri masing-masing negara ASEAN dan tentu saja selalu berpenampilan rapih.

Pemilihan The Best Dressed of ASEAN 92 sudah lama direncanakan oleh Peraga Indonesia. Akhirnya tahun 1992 dipilih untuk itu, apalagi bertepatan dengan Tahun Kunjungan Wisata ASEAN. Inilah tokoh-tokoh yang terpilih sebagai The Best Dressed of ASEAN 92: Ibu Tien Soeharto (Indonesia), Sultan Bolkiah (Brunei), Ratu Sirikit (Thailand), Permaisuri Agung Tuanku Bainun (Malaysia), PM Dr. Mahathir Mohamad (Malaysia), Menhankam LB Moerdani (Indonesia), Menlu Wong Kan Seng (Singapura), Brigjen Lee Hsien Loong (Singapura), Menpen Harmoko (Indonesia), Ketua DPR/MPR Kharis Suhud (Indonesia), Sudwikatmono (Indonesia), Thomas Alcantara III (Pilipina), GT Soerbakti (Indonesia), AnthoNy. Sunaryo (Indonesia), Dato LimKok Weng (Indonesia), Tahir (Indonesia), Jose Antonio Gonzales (Pilipina), JJ Roces (Pilipina) dan Waris Husain (Indonesia). (Wil)

Sumber: SUARA KARYA(31/05/1992)

____________________________________________________

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari Buku “Presiden Ke II RI Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku XIV (1992), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 795-796.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.