KERDJASAMA POLITIK – PNI – KATHOLIK – PARKINDO ^[1]

Djakarta, Sinar Harapan

Beberapa partai politik di Djalan Raja masing2 PNI Partai Katholik dan PARKINDO Sabtu jl, telah mengadakan kerdjasama politik untuk setjara bersama2 memperdjuangkan kepentingan umum, hak-hak azasi, penegakan rule of law dan pelaksanaan pembangunan jang bermanfaat bagi rakjat banyak.

Dalam pernjataan bersama jang ditandatangani oleh Drs. Jusuf Merukh dan Marwan Adam dari PNI, Drs TAM Simatupang dan Parnilan Silalahi dari Parkindo, Drs MB Samosir dan WA Wowor dari Katholik jang berkedudukan sebagai Ketua dan Sekretaris dikatakan sebagai dasar perkembangan antara partai2 tsb karena adanja persamaan prinsip perdjuangan politik jaitu mengamankan ideologi Pantjasila, UUD 45 dan Negara Kesatuan RI dari Sabang sampai Merauke.

Kerdjasama itu didasarkan atas saling mendjamin eksistensi masing2 parpol tsb sebagai kekuatan sospol Pantjasilais, saling menghormati kedaulatan masing2 ke dalam maupun keluar dan saling memperdjuangkan kepentingan masing2 disegala bidang jang bermanfaat dalam djangka pandjang dan djangka pendek. Dalam pernjataan itu ketiga parpol mengadjak semua kekuatan sospol Pantjasilais bersama – sama berdjoang mewudjudkan kesedjahteraan rakjat. PNI, Katholik, Parkindo telah memprakarsai pertemuan 9 partai di DCI Djaya jang akan dilangsungkan di Imam Bondjol 13 Rabu jad. (DTS)

Sumber: SINAR HARAPAN (08/03/1971)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku II (1968-1971), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 633.