Ketua MPRS A.H. Nasution:
R.I. MENUDJU PROSES KONSTITUSIONIL
Beri penerangan sebenarnja kpd tamu2 LN ttg keadaan Indonesia [1]
Djakarta, Antara
Ketua MPRS Djenderal Nasution mengharapkan kepada delegasi Pengurus Besar PGRI, jang pada Djum’at pagi menghadap kepadanja, agar PGRI disamping memanfaatkan sebesar2nja Konferensi Guru2 se-Asia dan Pasifik, jang dalam waktu dekat akan diselenggarakan di Djakarta, djuga memberikan penerangan kepada tamu2 dari berbagai negara tsb, mengenai keadaan jang sebenarnja di Indonesia.
Menurut Djenderal Nasution, hal ini penting untuk menghilangkan issue2 jang keliru disementara kalangan di luar negeri terhadap Indonesia, al, seolah2 di Indonesia ini ada militerisme.
Dalam hal ini Ketua MPRS menegaskan, bahwa sebaliknja sekarang ini pemerintahan di Indonesia djusteru dalam proses konstitusionil, demikian dikatakan Ketua II PB-PGRI Mardeman kepada “Antara” selesai pertemuannja dengan Djenderal Nasution. Djenderal Nasution jang menganggap konferensi jang akan dihadiri oleh 135 utusan dari berbagai negara Asia dan Pasifik itu sangat penting bagi perkembangan pendidikan di Indonesia, telah menggariskan beberapa kebidjaksanaan kepada PB-PGRI.
Antara lain ia mengingatkan, bahwa Indonesia terkenal sebagai penerima tamu jg baik dan karena itu PGRI hendaknja mendjadi tuan-rumah jang baik dalam konferensi, meskipun untuk itu tidak perlu kita mengadakan fasilitas jang berlebih2an. (DTS)
Sumber: ANGKATAN BERSENDJATA (12/04/1969)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku II (1968-1971), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 253.