KONSETRASIKAN USAHA KEPADA PROGRAM KABINET

KONSETRASIKAN USAHA KEPADA PROGRAM KABINET [1]

 

Djakarta, Angkatan Bersenjata

PRESIDEN Djendral Soeharto menjambut hari ulang tahun II Lembaga Pertahanan Nasional Sabtu malam mengemukakan tentang perlunja kita mengadakan evaluasi dan: revolusi, instrospeksi dan retrospeksi terhadap hasil2 jang telah kita tjapai.

Sambutan tsb diberikan Pd Presiden setjara tertulis jang dibatjakan oleh Kas Hankam Majdjen MMR. Kartakusumah.

Pd. Presiden menegaskan, bahwa setiap usaha dari Pemerintah dan rakjat harus diarahkan dan dikonsentrasikan kepada tugas dan program Kabinet Ampera jang ditetapkan sendiri oleh rakjat. Strategi dasar untuk mentjapainja telah ada dan telah diterima oleh rakjat. Kebidjaksanaan2 pokok baik dibidang politik seperti pembinaan Orde Baru , dan dibidang ekonomi-stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi telah digariskan dan sedang dalam melaksanakan.

Djenderal Soeharto mengatakan, bahwa jang mendjadi masalah penting dewasa ini adalah masalah pelaksanaan daripada strategi dasar serta garis kebidjaksanaan terutama dalam menjelenggarakan rehabilitasi dan stabilisasi ekonomi.

Mengenai Masalah Pertahanan

Mengenai, masalah pertahanan nasional Pd Presiden katakan, bahwa masalah ketahanan nasional mutlak perlu untuk pertumbuhan bangsa diatas kepribadian & kemampuannja sendiri. Sebab kemerdekaan jang sedjati bukanlah hanja kemerdekaan politik melainkan harus berarti kemerdekaan mengatur rumah tangga sendiri dan mengisinja dengan kebahagiaan lahir dan bathin rakjat menurut kepribadiannja sendiri.

Dalam kesempatan itu Pd. Presiden Djenderal Soeharto telah pula menjampaikan penghargaannja atas salah satu karya Lemhannas jang sangat besar artinja ialah peta dunia Indra Djaja jang merupakan hasil karya bersama antara Staf Hankam, Direktorat Topografi AD dan Lemhannas. (DTS)

Sumber: ANGKATAN BERSENDJATA (29/06/1967)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 528.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.