PANGLIMA ABRI SAMBUT GENAP SETAHUN PAB [1]
Djakarta, Angkatan Bersendjata
Dalam pernjataan tertulis jg disampikan Men/Pangal pada peringatan setahun PPAB Pusat Pemberitaan Angkatan Bersendjata al. menekankan bahwa hendaknja PPAB ini benar2 mentjerminkan dan membawakan bahana derapnja Angkatan Bersendjata Republik Indonesia sebagai pengawal, pengaman dan pengemban Revolusi Indonesia.
Sambutan Men/Pangau
Menteri/Panglima Angkatan Udara Laksamana Muda Udara Rusmin Nurjadin menandaskan pula bahwa pertahanan Revolusi hanja bisa kuat Apabila ABRI bersatu dengan Rakjat, karena itu Men/Pangau harapkan agar persatuan ABRI dan Rakjat ini didjaga sebaik2nja. Pernjataan tertulis jang disampaikan oleh Men/Pangau Laksamana Muda Udara Rusmin Nurjadin itu menekankan mutlaknja persatuan ABRI dan Rakjat, serta hendaknja PPAB benar2 mendjadi alat pemersatu jang kokoh antara ABRI dan Rakjat.
Men/Pangau
Menteri/Panglima Angkatan Kepolisian Komisaris Djenderal Polisi Sutjipto Judodihardjo dalam menjambut Peringatan Hari Ulang Tahun jang pertama Pusat Pemberitaan Angkatan Bersendjata menjatakan bahwa Ketahanan Revolusi Indonesia dalam pengembanan Amanat Penderitaan Rakjat bersumber pada Pantjasila dan terletak pada totalitas daripada kekuatan jang bersumber pada kekuatan seluruh Rakjat Indonesia jang progressif Revolusioner.
Wakil Men/Pangal Majdjen KKO Hartono
Wakil Menteri Pangal/Panglima KKO Majdjen KKO Hartono menandaskan bahwa pers Indonesia kini telah semakin meningkat madju ditengah2 Revolusi Indonesia. Oleh karena itu Pusat Pemberitaan Angkatan Bersendjata selaku mass media bukan hanja bisa mewakili suara ABRI sadja, akan tetapi djuga ikut mengemban Amanat Penderitaan Rakjat.
Dalam sambutannja berkenaan dengan Hariah PPAB itu Panglima KKO mengharapkan agar Pusat Pemberitaan Angkatan Bersendjata ini benar2 dapat mewakili suara ABRI dIm mengemban Amanat Penderitaan Rakjat dalam mentjapai Sosialisme Indonesia.
Menpen Ds Rumambi
Menteri Penerangan Ds Rumambi dalam sambutannja menandaskan pentingnja pengluasan komunikasi, karena berdjuta2 rakjat jang tersebar luas diberibu2 kepulauan masih memerlukan aparat komunikasi massa dan media penerangan jang tersebar luas. (DTS)
Sumber: ANGKATAN BERSENDJATA (02/06/1966)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 314-315.