PELEPAS LELAH SEHABIS OPERASI [1]
Djakarta, Berita Yudha
Seorang dari Pemuda Rakjat, jang telah diamankan karena terlibat langsung dalam aksi kontra revolusi G 30 S dan merasa dirinja orang penting telah mentjoba bunuh diri. la mentjoba gantung diri dengan ikat pinggang. Sajangnja ketahuan, sehingga tidak sempat mati. Supaja tidak mengulangi kebiasaannja ngiket lehernja sendiri. Si anggota PR itu sekarang didalam tahanan hanja diperkenankan memakai pakaian jang minim.
Sedjak beberapa hari jl. Ibukota Djakarta Raya banjak terdjadi penempelan2 plakat dan poster jang isinja mengganjang PKI dan segala ormas2nja serta tokoh2nja, karena terbukti mendjadi dalang dalam petualangan kontra revolusi G 30 S. Penempelan itu diikuti pula dengan tjorat-tjoret jang sama. Kalau mengingat, bahwa sebelum terbuka kedoknja PKI ialah djago didalam perbuatan2 seperti ini, maka ini namanja bukan sendjata makan tuan tetapi PKI ketempelan atau PKI ketjoretan.
Melihat tjorat-tjoret di djalan2, tembok, pagar sudah biasa bagi warga Ibukota jang revolusioner ini. Betapapun seremnja. Tetapi djarang orang tahu kapan tjorat-tjoret itu dibuat.
Lain lagi kemarin jang disaksikan wartawan Yudha. Sore2 djam 15.00 sewaktu pulang kantor melihat 2 orang sedang mengerdjakan sesuatu dipagar papan jang menutup bekas Kedutaan Inggris didepan H.I.
Kedua orang tsb. mengenakan topi, maklum masih panas. Tanpa menghiraukan laIu lintas (apaIagi pengawaI) dia dengan tenangnja mentjorat-tjoret jang kemudian ternjata berbunji Bubarkan PKI, Gantung Aidit, dsb.
Dunia ini memang berputar. (DTS)
Sumber: BERITA YUDHA (09/1 0/1965)
[1]Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, Hal 146-147.