PRESIDEN BANTU SPG AISYAH SUMBAR RP 15 JUTA

PRESIDEN BANTU SPG AISYAH SUMBAR RP 15 JUTA

Padang, Antara

Pembantu Gubernur Sumatera Barat wilayah II Drs. Hasan Basri Durin, Senin pagi menyerahkan bantuan Presiden Soeharto untuk pembangunan pesantren/SPG Aisyah wilayah Sumatera Barat sebesar Rp. 15 juta.

Bantuan sebanyak itu diterima langsung oleh ketua pembangunan pesantren/SPG Aisyah wilayah Sumatera Barat H. Aminah Makarim pada upacara bendera yang berlangsung di sekolah itu Senin pagi, dihadiri segenap siswi, para majlis guru dan pimpinan Muhammadiyah wilayah Sumatera Barat.

Pembantu Gubernur Drs. Hasan Basri Durin yang bertindak sebagai pembina upacara, minta agar penggunaan uang tersebut disesuaikan dengan rencana dan petunjuk yang telah digariskan.

H. Aminah Makarim mengatakan, bantuan Presiden itu akan digunakannya untuk membangun dua lokal tambahan bertingkat tiga yang diperkirakan akan menelan biaya sebesar Rp. 60juta.

SPG Aisyah wilayah Sumatera Barat yang kini mempunyai 6 lokal belajar bertingkat tiga dibangun diatas tanah seluas 3.115 M2 sejak tahun 1979 secara berangsur-angsur membangun lokal yang selesai pada tahun 1981 ditambah pembangunan sebuah mesjid telah menghabiskan biaya sekitar Rp. 216 juta.

SPG yang mulai beranjak dengan murid 13 orang 23 tahun lampau dan kini mempunyai murid sebanyak 820 orang itu telah meluluskan sekitar 400 orang siswa ke tengah masyarakat. SPG tersebut ditunjang dengan 54 orang guru belajar pagi sore.

Pembantu Gubernur Sumatera Barat wilayah-II Drs. Hasan Basri Durin dalam amanatnya kepada siswi siswi SPG Aisyah mengatakan, sebagai calon pemimpin bangsa, sekurang-kurangnya sebagai pemimpin rumah tangga di permulaan abad ke-21 nanti, para siswi hendaknya belajar rajin, tekun dan keras mulai sekarang agar bisa mengambil alih pimpinan bangsa di kemudian hari.

“Masa depan itu menentukannya masa sekarang. Dan untuk menghadapi masa depan yang akan cepat sekali perobahannya, kita harus mempersiapkan diri sedini mungkin dan kalau tidak kita akan tertinggal oleh kemajuan zaman,” kata Hasan Basri lagi.

Presiden Soeharto dengan surat keputusannya yang disampaikan oleh Mensesneg Soedharmono SH ketika berkunjung ke Padang baru baru ini selain memberi bantuan untuk SPG Aisyah juga memberi bantuan untuk pembangunan mesjid raya Koto Baru Solak sebesar Rp. 30.000.000, mesjid Nurul Huda, desa Air Sonsang, kecamatan Lembah Gumanti, kabupaten Solok Rp. 10.000.000,- mesjid raya Matur, kabupaten Agam Rp. 17.000.000,- masjid raya Padang Luar-III Koto, kabupaten Tanah Datar Rp. 8.000.000,- mesjid Nurul Yakin, kecamatan Sijunjung, kabupaten Sawahlunto/Sijunjung Rp. 12.000.000,- mesjid Baiturrahman kecamatan Tanjung Mutiara, kabupaten Agam Rp. 10.000.000,- mesjid Makmur, kecamatan Batipuh, kabupaten Tanah Datar Rp. 12.000.000,- dan untuk laboratorium Universitas Andalas sebesar Rp. 109.837.750,-.

Sumber: ANTARA (20/04/1987)

 

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku IX (1987), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 667-668

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.