PRESIDEN DG PANGLIMA2 SE DJAWA

PRESIDEN DG PANGLIMA2 SE DJAWA [1]

 

Djakarta, Berita Yudha

Para wartawan dalam dan luar negeri jang kemarin menunggu2 hasil pertemuan Panglima2 se-Djawa, di ruang kerdja Presiden Soeharto, tampak menjerbu Djenderal2 jang keluar dari ruangan, tetapi tidak mendapat djawaban jang memuaskan. Beberapa Djenderal berlalu sambil mengatakan ”Tidak ada apa2, tidak ada apa2…”

Majdjen. M. Jasin jang sempat ditjegat Wartawan dimobilnja mengatakan: “wah masa rahasia harus dibotjorkan”, “kalau begitu ada rahasia, ja Pak?” tanja wartwan. Tampak pak Jasin merubah siasaatnja “Tidak, hanja pertemuan routine…”

Atas pertanjaan, Majdjen. Jasin hanja mau mendjawab mengenai persoalan di daerahnja, Djawa Timur. Katanja: di Djatim tidak ada lagi orang2 jang mau pertahankan Soekarno dik. jg. ada hanja orang2 PKI”

Berapa persen pak kira2 disana PKInja” tanja wartawan. “Wah, susah untuk memberikan prosentasi jg.lengkap, dik” djawabnja.

Dan bagaimana tentang pengorbanan disana?” “Pengertian tentang Orba di Djatim sudah tertjapai. Tentang pengorbanan baik di pusat maupun di daerah belum terlaksana sepenuhnja. Hal ini tidak dapat memakan waktu satu-dua tahun, dik. Datanglah kesana untuk melihat2 situasi di Djawa Timur, djadi mengetahui dengan sesungguhnja…”. (DTS)

Sumber: BERITA YUDHA (17/4/1968)

 

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku II (1968-1971), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 37-38.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.