PRESIDEN KOPERASI HARUS IKUT MILIKI SAHAM PERUSAHAAN
Jakarta, Antara
Presiden Soeharto mengatakan, sudah masanya masyarakat memantapkan pikiran agar pada Pelita V dapat disusun peraturan tentang penguasaan aset ekonomi yang memungkinkan. Ketua Umum Himpunan Pengembangan Ilmu Koperasi Dr. Sri Edi Swasono menjelaskan pandangan Presiden Soeharto tersebut kepada pers setelah melapor kepada Kepala Negara di Bina Graha, Kamis tentang pembentukan wadah tersebut.
Menurut Edi Swasono, Presiden mengemukakan perkembangan koperasi memang selama ini belum memuaskan dan juga situasi serta kondisi yang ada belum memungkinkan koperasi mengambil peran lebih besar dibanding perusahaan swasta atau pun BUMN.
Namun Kepala Negara berpendapat situasi itu harus dilihat sebagai suatu tahapan pengembangan, sehingga jika saatnya tiba koperasi harus bisa mengambil peran lebih besar yang sekarang masih ada pada swasta dan BUMN.
Pengurus lain dari Himpunan Pengembangan llmu Koperasi yang mendampingi Edi Swasono menemui Kepala Negara adalah Prof Herman Soewardi, Drs Yuyun Wirasasmita, serta pelindung masing-masing Menkop Bustanil Arifin dan Ketua Umum Dekopin Prof Sudarsono Hadisaputro.
Ketika berbicara tentang perkembangan koperasi di tanah air, Edi Swasono mengatakan, yang paling penting sekarang ini adalah bukannya mengatakan koperasi sudah berhasil atau belum, tapi apakah perkembangan koperasi itu sudah semakin dekat dengan cita-cita pembentukan wadah itu sendiri.
Ia mengatakan, Presiden sendiri berpendapat bahwa harus dipisahkan antara “das sollen” (sesuatu yang memang seharusnya/cita-cita-red) dengan “das sein” (kenyataan).
Ketika ditanya tentang perincian harapan Kepala Negara tentang keikutsertaan koperasi untuk memiliki saham perusahaan, ia mengatakan pada tahap pertama koperasi membeli saham perusahaan di mana koperasi karyawan itu berada.
Kemudian pada tahap tahap berikutnya koperasi juga bisa ikut membeli saham perusahaan di sekitarnya.
Sumber: ANTARA (10/12/1987)
Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku IX (1987), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 593-594