PRESIDEN SOEHARTO TERIMA PIMP CHUBU ELECTRIC  

PRESIDEN SOEHARTO TERIMA PIMP CHUBU ELECTRIC

 

 

 

Jakarta, Antara

Presiden Soeharto, Kamis siang menerima kunjungan kehormatan K. Matsunaga, pucuk pimpinan sebuah perusahaan listrik di Jepang, Chubu Electric Company yang akan menandatangani kontrak pembelian LNG dengan Pertamina hari Jumat.

Tidak diperoleh keterangan mengenai isi pembicararan Presiden dengan Matsunaga yang berlangsung hampir setengah jam di kediaman Presiden, Jl. Cendana, Jakarta.

Dirut Pertamina A.R. Rarmly yang mendampingi tamu dari Jepang itu mengatakan kepada pers bahwa Chubu Electric akan menandatangani kontrak pembelian LNG Indonesia sebesar 2,1 juta ton untuk jangka waktu tiga tahun.

“Itu merupakan kontrak tambahan dari yang sudah ada sekarang,” kata Ramly sambil masuk ke mobilnya.

Sejak 1977, Indonesia mengekspor LNG ke Jepang berdasarkan kontrak jangka panjang 20 tahun. Kontrak pertama meliputi pembelian sebesar 7,5 juta ton per tahun untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar bagi sejumlah perusahaan listrik dan gas di Jepang, termasuk Chubu Electric, Kansai Electric dan Tokyo Gas Company.

Namun setelah dilakukan kontrak-kontrak tambahan, volume ekspor LNG Indonesia ke Jepang mencapai belasan juta ton per tahun, menjadikan Indonesia negara pengekspor terbesar LNG di dunia.

Indonesia juga akan segera merealisasikan ekspor LNG ke Korsel, sementara dengan Taiwan telah dibicarakan rencana jual beli LNG.

Menurut sumber yang mengetahui, LNG tambahan untuk Chubu Electric diambilkan dari kilang di Bontang, Kaltim. Kilang LNG Indonesia lainnya terletak di Arun, Aceh. (LS)

 

 

Sumber: ANTARA (27/08/1987)

 

 

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku IX (1987), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 516.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.