RAKYAT SULTRA DUKUNG KEPEMIMPINAN SOEHARTO
Seluruh rakyat Indonesia di wilayah Propinsi Sulawesi Tenggara mendukung sepenuhnya kepemimpinan Jenderal Purnawirawan Soeharto dari menghendaki supaya duduk kembali sebagai Presiden Republik Indonesia untuk masa jabatan beirikutnya guna melanjutkan kesinambungan pembangunan nasional dimasa datang.
Pernyataan sikap dan kebulatan tekad rakyat Sultra itu dikeluarkan melalui pernyataan 35 buah organisasi kekuatan sosial-politik dan masyarakat di Kota Kendari, Ibu kota Propinsi Sulawesi Tenggara, Jumat petang.
Di tengah-tengah ribuan massa rakyat yang membanjiri rapat umum di lapangan Benu Benua Kendari, pernyataan itu dibacakan oleh Drs. Abdul Galib dari unsur pemuda dan menyerahkannya kepada Menteri Muda Urusan Pemuda Dr. Abdul Gafur yang tiba di Kendari Jumat siang mewakili pemerintah pusat menghadiri rapat umum pemyataan sikap dan kebulatan tekad rakyat itu.
Pejabat Gubernur Sulawesi Tenggara H. Eddy Sahara yang juga Inspektur Jenderal Departemen Dalam Negeri dan Ketua DPRD Tingkat Satu Sulawesi Tenggara, H.A. Madjid Joenoes hadir menyaksikan peristiwa itu bersama-sama dengan segenap pimpinan organisasi kekuatan sosial-politik dan masyarakat, pejabatpejabat eksekutif dan legislatif, anggota Muspida, Kepala Kanwil, Dinas dan Instansi Tingkat Satu dan Dua serta para Bupati dan Wali kota.
Meskipun hari mendung dan hujan mulai turun sejak setengah jam di beberapa bagian kota sebelum rapat umum itu dimulai tepat pukul 15.15 WIT, namun massa rakyat tetap mengalir memenuhi lapangan pertemuan dan mengikutinya dengan tekun dan penuh semangat menggelora sampai upacara itu selesai.
Pernyataan Sikap
Pernyataan sikap dan kebulatan tekad rakyat Sultra yang ditandatangani 35 orang ketua dari 35 organisasi kekuatan sosial politik itu, selengkapnya berbunyi:
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa berkenaan dengan kunjungan kerja bapak Menteri Muda Urusan Pemuda sebagai wakil pemerintah pusat, kami atas nama segenap kekuatan sosial-politik dan lapisan masyarakat Sulawesi Tenggara melalui rapat umum ini, menyadari sepenuhnya bahwa pembangunan nasional yang dilaksanakan oleh pemerintah orde baru di bawah kepemimpinan Bapak Jenderal Purnawirawan Soeharto telah dirasakan manfaatnya oleh rakyat Indonesia pada umumnya, khususnya rakyat di Sulawesi Tenggara.
Sebagai perwujudan rasa syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa serta didorong oleh tanggung jawab terhadap keberhasilan dan kesinambungan pembangunan nasional, maka dengan ini kami menyatakan sikap dan kebulatan tekad sebagai berikut:
1. Kami senantiasa siap mempertahankan dan melestarikan Pancasila dan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 secara murni dan konsekuen serta mempertahankan tetap tegaknya kepemimpinan nasional di tangan Orde Baru demi terlaksananya pembangunan nasional.
2. Kami siap menyukseskan dan mengamankan pelaksanaan Pemilihan Umum tahun 1982 dalam suasana pesta-pora demokrasi Pancasila.
3. Senantiasa aktip dan berpartisipasi untuk menyukseskan pembangunan nasional di segala bidang di bawah pemerintahan orde baru.
4. Dengan kerendahan hati memohon kesediaan bapak Jenderal Purnawirawan Soeharto untuk bersedia dicalonkan kembali sebagai Presiden Republik Indonesia untuk masa jabatan 1983-1988.
5. Mengusulkan kepada Sidang Umum Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia hasil Pemilihan Umum tahun 1982 agar Bapak Jenderal Purnawirawan Soeharto dipilih kembali sebagai Presiden Republik Indonesia untuk masa jabatan tahun 1983-1988 dan agar Bapak Jenderal Purnawirawan Soeharto diberikan gelar “Bapak Pembangunan Nasional”.
Pernyataan sikap dan kebulatan tekad itu merupakan puncak dari semua pernyataan yang sama yang pernah dikeluarkan akhir-akhir ini di daerah itu. (RA).
…
Kendari, Antara
Sumber : ANTARA (06/02/1982)
—
Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku VI (1981-1982), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 667-669.