SIDANG KOGAM BAHAS SITUASI UMUM 

PR. BELUM SELESAI

Misi ABRI Akan Ke Kuala Lumpur ^[1]

Djakarta, Angkatan Bersendjata

Waperdam/Menlu Adam Malik telah mendjelaskan kemarin siang di Istana Negara Waperdam Men/Pangad Let.Djen Soeharto segera kepada pers bahwa seperti jang diputuskan oleh sidang KOGAM Rabu malam jl adalah untuk melakukan kontak2 langsung dengan Kuala Lumpur, karena adanja beberapa hal jg masih perlu dimintakan pendjelasannja kepada “Malaysia”. Djuga adanja persoalan2 dibidang militer jg harus diselesaikan dan tugas dibidang militer ini tentu harus diselesaikan pula oleh militer sendiri. Dalam hubungan ini Adam Malik menjatakan selandjutnja bahwa akan diutus pula dalam waktu dekat ini suatu Missi ABRI ke Kuala Lumpur.

Tugas Pak Harto

Sekarang soal penjelesaian “Malaysia” sudah mendjadi tugas Pak Harto dan tugas saja sebagai Menteri Luar Negeri telah selesai dalam persoalan “Malaysia”. Demikian Waperdam Adam Malik. Tugas Pak Harto itu selandjutnja akan merupakan kelandjutan dari pada usaha2 jang ditjapai dari perundingan Bangkok.

Suatu missi ABRI akan berangkat lagi menudju Kuala Lumpur dalam hubungan dgn pembahasan sidang KOGAM Rabu malam jl. Sebagaimana diketahui sidang Kogam tsb. jang langsung dipimpin Pangsar KOGAM Presiden Sukarno telah mengambil keputusan bahwa Waperdam Hankam a.i. Men/Pangad LetDjen Soeharto untuk selandjutnja melakukan kontak2 dalam soal penjelesaian masalah “Malaysia” sebagai hasil dari perundingan Bangkok baru2 ini. (DTS)

Sumber: ANGKATAN BERSENDJATA (10/06/1966)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku I (1965-1967), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 319.