SOEHARTO PRE PELANTIKAN KSAL MUHAMAD ARIFIN LAKSDYA MUHAMAD ARIFIN, KSAL YANG BARU

 

 

Jakarta, Antara

Laksamana Madya TNI Mumahad Arifin (52) Sabtu dilantik dan diambil sumpahnya oleh Presiden Soeharto menjadi Kepala Staf TNI AL yang baru menggantikan Laksamana TNI R. Kasenda, dalam suatu upacara di Istana Negara Jakarta.

Lakdya Arifin sebelumnya adalah Panglima Komando Armada Kawasan Indonesia Timur (Pangartim) berkedudukan di Surabaya. Hari Karnis lalu ia menyerahkan jabatan Pangartim kepada penggantinya Laksamana Pertama TNI Sumitro.

Pengangkatan Arifin menjadi KSAL didasarkan atas keputusan Presiden No 15/ ABRI/1989. Dengan suara tenang namun mantap, Jenderal berbintang tiga yang tingginya 183 cm itu mengucapkan sumpah jabatan secara agama Islam.

Kemudian, di hadapan Presiden, KSAL baru itu menandatangani naskah sumpah jabatannya. KSAD Jenderal TNI Edi Sudrajat dan KSAU Marsekal TNI Oetomo juga membubuhkan tanda tangan mereka sebagai saksi.

Upacara pelantikan itu berlangsung singkat namun khidmat.

Presiden tidak mengucapkan pidato pada upacara tersebut. Hadir pada pelantikan itu, antara lain, Wapres Sudharmono SH, Ny Tien Soeharto, Ny Sudharmono, para pimpinan lembaga tertinggi/tinggi negara, para menteri kabinet, panglima ABRI, serta para pejabat tinggi sipil dan militer lain.

M. Arifin dilahirkan di Surabaya 28 November 1937. Karir militernya diawali dari Akaderni Angkatan Laut lulusan tahun 1960.

Kemudian ia menjadi perwira pada sejumlah kapal perang TNI AL, antara lain, KRI Tongkol, KRI Hiu, KRI Lumba-Lumba, dan KRI Martadinata.

Dalam karirnya, ia juga pernah menjabat salah seorang direktur pada Badan Intelejen Strategis ABRI (BAIS), instruktur Seskoal dan atas pertahanan RI di Singapura sebelum ia mejabat Pangartim.

Menurut keterangan, Laksamana TNI Rudolf Kasenda akan memasuki masa persiapan pensiun setelah menjabat KSAL selama tiga tahun.

M. Arifin tercatat sebagai KSAL termuda setelah Laksamana TNI (purn ) Sudomo yang ketika menjabat KSAL tahun 1969, berusia 43 tahun.

Arifin juga tercatat sebagai KSAL dari generasi muda ABRI seangkatan dengan KSAD Jenderal TNI Edi Sudrajat, yaitu sama-sama lulusan akaderni.

 

 

Sumber :ANTARA (25/03/1989)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku XI (1989), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 516-517.