Jenderal Soeharto Keluarkan 5 Poin Inetruksi Kepada Para Tamtama, Bintara dan Perwira [1]
KAMIS, 15 DESEMBER 1966 Sementara itu dalam perintah hariannya, bertepatan dengan hari Infantri I, yang ditujukan kepada para tamtama, bintara, dan perwira, khususnya warga korps infantri di seluruh Indonesia, Menpangad Jenderal Soeharto memerintahkan untuk:
- Memelihara persatuan dan kesatuan korps;
- Mempertinggi mutu pendidikan dan latihan, sehingga semua anggota korps memperoleh kecakapan ilmu dan teknis militer serta kesiapsiagaan tempur yang tinggi dan merata yang dijiwai Pancasila;
- Arahkan usaha-usaha pembinaan dibidang kejiwaan, kepemimpinan, organisasi, personil dan material sehingga menjadi alat yang ampuh dan efektif dalam melaksanakan dan menyelesaikan tugas pengemban Ampera;
- Waspada dan siap-siaga terhadap adanya usaha-usaha destruktif yang akan memecah belah persatuan dan kesatuan, yang akan menyelewengkan Pancasila dan Sapta Marga;
- Kepada semua panglima, direktur, inspektur dan pejabat-pejabat tinggi lainnya di tingkat Departemen Angkatan Darat (Depad) dan daerah-daerah, saya perintahkan untuk memberikan support sebesar-besarnya sesuai kemampuan yang ada terhadap pelaksanaan usaha-usaha pusat kesenjataan infantri. (DTS)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 01 Oktober 1965 – 27 Maret 1968”, hal 135-136 . Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003