Menerima FBSI, Presiden Soeharto: Buruh Tidak Boleh Dianggap Semata-Mata Unsur Produksi[1]

MINGGU, 20 FEBRUARI 1977 Bertempat di Senayan, Jakarta, hari ini dirayakan peringatan ulang tahun ke-4 Federasi Buruh Seluruh Indonesia (FBSI). Dalam peringatan ini, Presiden Soeharto telah menyampaikan sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi, Subroto. Dalam sambutannya itu, Presiden antara lain mengatakan bahwa buruh sama sekali tidak boleh dianggap semata-mata sebagai unsur produksi, sebab bila demikian, maka kita memerosotkan martabatnya semata-mata menjadi bagian dari mesin industri. Presiden juga mengemukakan tekad pemerintah untuk senantiasa melindungi kepentingan kaum buruh. Usaha pemerintah ini baru akan dapat berhasil jika kaum buruh sendiri juga berusaha bersama-sama untuk memperbaiki nasibnya. Demikian antaralain sambutan Presiden Soeharto. (AFR)

_________________

[1] Dikutip langsung dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978”, hal 457. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003