Rais Abin Laporkan Jimmy Carter Bentuk Pasukan Multi Nasional di Timteng, Presiden Soeharto: Indonesia Tidak Akan Mendukung

SABTU, 3 NOVEMBER 1979 Bertempat di Cendana, pagi ini Presiden Soeharto menerima Mayjen. Rais Abin, bekas Panglima Pasukan PBB di Timur Tengah. Dalam pertemuan itu telah dibicarakan mengenai perkembangan di Timur Tengah, termasuk tentang kemungkinan Presiden Amerika Serikat, Jimmy Carter, membentuk pasukan multi-nasional di Timur Tengah jikalau PBB gagal menyelesaikan masalah di kawasan itu. Menyangkut kemungkinan pembentukan pasukan multinasional itu, Presiden berpendapat bahwa Indonesia tidak akan mendukungnya, sekalipun diminta untuk ikut serta didalamnya. (AFR).

_________________________

Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 29 Maret 1978 – 11 Maret 1983”, hal 222. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003