PRESIDEN SOEHARTO:

PEMBANGUNAN TIMOR TIMUR MENDAPAT PERHATIAN KHUSUS ^[1]

Jakarta, Antara

Presiden Soeharto menegaskan pembangunan Timor Timur mendapat perhatian yang khusus dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 1977/1978 yang akan datang.

Ketika menyampaikan keterangan Pemerintah tentang Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun 1977/1978 pada sidang pleno DPR, Kamis pagi, Kepala Negara mengatakan,

“kita bertekad untuk membangun masa depan saudara2 sekandung kita dari propinsi itu, agar dapat segera mengejar ketinggalan yang diwariskan oleh penjajahan selama ratusan tahun”.

Melebihi Masalah2 Lainnya

“Pembangunan itulah yang sangat penting bagi Timor Timur, melebihi masalah2 lainnya yang manapun”, kata Kepala Negara yang melanjutkan, bahwa untuk itu disediakan dana pembangunan sebesar Rp. 3,5 milyar dalam Tahun Anggaran 1977/1978 yang akan datang.”

Di samping itu, demikian Presiden, juga disediakan lnpres Daerah Tingkat I sejumlah Rp. 1,5 milyar, Inpres Kabupaten sebesar Rp. 520 juta, Inpres Desa sejumlah Rp. 228 juta, Inpres Kesehatan sebesar Rp. 368 juta dan Inpres Sekolah Dasar sejumlah Rp. 524 juta.

“Dengan penyediaan jenis dana2 itu tampak jelas, bahwa pembangunan masyarakatlah yang kita utamakan, sehingga kemajuan yang merata mulai melangkah, walau baru langkah pertama,” kata Presiden.

“Seluruh Timor Timur baru bangun, bukan hanya satu dua kota kecil seperti selama ini, melainkan juga desa2 dan masyarakatnya,” kata Presiden Soeharto. (DTS)

Sumber : ANTARA (06/03/1977)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku IV (1976-1978), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 305-306.