Usai Menghadap Presiden, Radius Prawiro: Karena Bebani Rakyat, Pemerintah Tidak Tempuh Anggaran Belanja Defisit
KAMIS, 10 OKTOBER 1985 Setelah menghadap Kepala Negara, Menteri Radius mengatakan bahwa meskipun pemerintah Indonesia dewasa ini harus melaksanak:an anggaran negara yang bersifat realistis, akibat pengaruh keadaan ekonomiĀ perdagangan dunia, namun pemerintah tidak akan menempuh sistem anggaran belanja defisit. Alasannya adalah karena hal ini dapat menimbulkan tingkat inflasi yang membebani rakyat.
Lebih jauh Radius mengatakan bahwa kemungkinan ada beberapa penyesuaian pada anggaran negara, tetapi pemerintah tidak akan melakukan devaluasi rupiah. Sementara itu Arifin Siregar mengatakan bahwa cadangan devisa yang dimiliki Indonesia saat ini berjumlah US$10,6 miliar. Dengan demikian neraca perdagangan kita cukup aman. (AFR)
___________________