Buka Konferensi ILO Regional ASEAN, Presiden Soeharto: Tripartit Merupakan Kekuatan Pokok dalam Perburuhan
RABU, 4 DESEMBER 1985 “The Tenth ILO Asian Regional Conference” dibuka secara resmi oleh Presiden Soeharto di Istana Negara pada jam 09.00 pagi ini. Konferensi Organisasi Perburuhan Internasional ini antara lain dihadiri oleh Direktur Jenderal ILO, Francis Blanchard, Ketua Badan Eksekutif ILO, Oesclin dan 11 menteri tenaga kerja dari berbagai negara Asia.
Dalam amanatnya, Kepala Negara mengatakan bahwa komposisi tripartit yang dianut ILO sungguh merupakan kekuatan pokok bagi kelangsungan hidupnya, karena pemerintah, pengusaha, dan pekerja merupakan unsur-unsur penting bagi kehidupan suatu bangsa. Saling pengertian yang mendalam antara ketiga unsur itu terletak hari depan suatu bangsa. Makin erat kerjasama antara mereka, akan makin kuat pula bangsa itu dalam meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraannya. Dikatakan oleh Presiden bahwa falsafah kerjasama seperti itulah yang dikembangkan di Indonesia, sebab falsafah ini memang sangat sesuai dengan sifat bangsa kami yang mengutamakan kebersamaan dalam setiap langkah yang diambil. Demikian antara lain dikatakan Presiden. (AFR)
_________________________
Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 16 Maret 1983 – 11 Maret 1988”, hal 394. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003