MEREKA TERIMA TABUNGAN[1]
Jakarta, Media Indonesia
Presiden Soeharto kemarin menerima tabungan hari tua dari PT. Taspen untuk masa kerja lima tahun terakhir. Dirut PT. Taspen Bagus Putu Sarga menyerahkan langsung tabungan itu, namun menolak menyebutkan jumlah yang diterima Kepala Negara di Istana Merdeka Itu. “Besarnya tak baik saya sampaikan karena yang berhak menyebutkan beliau sendiri. Tapi jika dibandingkan dengan lima tahun lalu jumlahnya sudah pasti meningkat, dengan potongan 3.25% dan gaji pokok dan tunjangan istri serta anak,” ungkapnya.
Menurut Sarga, saat ini tabungan hari tua yang diterima pensiunan pegawai negeri jumlahnya meningkat 16.5 kali lipat dari gaji pokok berikut tunjangan istri dan anak dibanding tahun 1984. Presiden, katanya, gembira mendengar laporan ini dan menyarankan agar kecepatan pelayanan benar-benar dilaksanakan. Karena, tuturnya, ini merupakan kompensasi bagi mereka.
“Sebab uang pensiun kan lebih rendah jumlahnya dibanding dengan gaji aktif. Karena itu untuk penurunan itu kompensasinya adalah pelayanan yang baik,”ujarnya mengutip Presiden. (Rid)
Sumber :MEDIA INDONESIA (20/04/1993)
________________________
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari Buku “Presiden Ke II RI Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku XV (1993), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 406-406.