KEPPRES 29/84 TENTANG TATA CARA PELAKSANA AN APBN DIUBA

KEPPRES 29/84 TENTANG TATA CARA PELAKSANA AN APBN DIUBA [1]

 

Jakarta, Antara

Keputusan Presiden No 29/84 tentang tata cara pelaksanaan APBN akan diubah untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan antara lain untuk memperbaiki cara pelelangan/tender. Setelah melaporkan  kenaikan pangkatnya menjadi Marseka l Madya TNl kepada

Presiden Soeharto di Istana Merdeka, Rabu, Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappenas Ginandjar Kartasasmita mengatakan kepada pers bahwa konsep Keppres itu sedang dibahas. Ginandjar mengatakan pula dengan mengubah cara tender itu, diharapkan prosedurnya akan makin mudah sehingga pengetjaan proyek tidak terhambat tanpa meninggalkan prinsip ketelitian. Ia menyebutkan pula, keppres baru itu akan menekankan prioritas penggunaan barang dalam negeri sekalipun Keppres 29 telah menyebutkan hal tersebut.

Rancangan keppres itu sedang dibahas para pejabat Kantor Menko Ekkuin, Depkeu, BPKP serta Bappenas sendiri. Ketika ditanya tentang pembangunan proyek yang memerlukan dana di atas satu miliar dolar AS/mega proyek, Ginandjar mengatakan, Tim Pengelolaan Pinjaman Komersial Luar Negeri (PKLN) yang dibentuk Presiden beberapa tahun lalu masih tetap diperlukan.

“Pengendalian pinjaman luar negeri masih tetap diperlukan untuk mengamankan neraca pembayaran, “kata mantan menteri pertambangan dan energi ini.

Ketika ditanya wartawan tentang penentuan harga minyak 16 dolar AS/barel un t .k pendapatan pada APBN tahun 1994/95, ia mengatakan, angka itu cukup realistis walau lebih rendah dibanding harga patokan 18 dolar AS/barel seperti APBN sekarang.

“Ekonomi Indonesia sudah biasa menghadapijatuhnya harga minyak. Kalau harga patokan itu terlalu rendah maka bisa timbul kesan bahwa kita tidak terlalu percaya lagi pada OPEC,”katanya.

Ginandjar yang mengenakan seragam TNI-AU dengan bintang tiga di pundaknya itu mengatakan kalaupun harga patokan 16dolar itu tidak tercapai angka rata-ratanya, ekonorni Indonesia tetap siap menghadapinya . (T.EU02/EU06/RB1!26 /01/9414:34)

Sumber:ANTARA(26/0l/1994)

_________________

 [1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari Buku “Presiden Ke II RI Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku XVI (1994), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 199-200.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.