PRESIDEN KOREA SELATAN AKAN HADIRI PERTEMUAN APEC

PRESIDEN KOREA SELATAN AKAN HADIRI PERTEMUAN APEC[1]

Seoul, Antara

Presiden Korea Selatan Kim Young-Sam akan meninggalkan Seoul pada 10 November untuk melakukan lawatan sembilan hari ke Filipina, menghadiri pertemuan APEC di Indonesia dan Australia, kata juru bicara kepresidenan, Kamis.

Juru bicara itu menjelaskan di Bogor, tempat berlangsungnya pertemuan para pemimpin ekonomj forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), Kim juga akan mengadakan pertemuan dengan Presiden AS Bill Clinton, Presiden Chlna Jiang Zemin dam PM Jepang serta PM Kanada. Pertemuan itu diperkirakan akan membahas masalah cara-cara membentuk konsorsium untuk membangun reaktor nuklir air ringan (LWR) yang aman untuk Korea Utara berdasarkan kesepakatan Jenewa 22 Oktober.

Kim Young-Sam menyatakan pemerintahnya akan memainkan peranan utama dalam membiayai dan dan membangun LWR, yang diperkirakan mencapai empat miliar dolar AS dan Jepang juga diharapkan memainkan peranan utama. Korea Utara, minggu ini mengumumkan mulai membekukan program nuklirnya, dan mempertahankan sikapnya dalam tawar-menawar dengan AS di Jenewa, yang juga akan membawa pengakuan diplomatik dari Barat secara bertahap.

Para diplomat mengatakan anggota konsorsium itu bisa mencapai 10, namun beberapa di antaranya hanya membantu membuang bahan bakar kaya plutoruum dari Korea Utara dan membantu menyediakan energi pengganti. Di Filipina mulai 10-12 November, Kim akan mengadakan pembicaraan dengan Presiden Fidel Ramos, sebelum mulai kunjungan resmi pra-APEC dua hari ke Indonesia sebagai tamu Presiden Soeharto, yang saat ini menjadi Ketua Gerakan Non Blok (GNB).

Seusai pertemuan para pemimpin ekonomi APEC, Kim akan bertolak ke Canberra pada 16 November atas undangan PMAustralia Paul Keating. Pemerintah Keating mendukung calon Kim, Menteri Perdagangan Kim Chul-Su, sebagai Ketua Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Australia juga merupakan calon anggota konsorsium yang akan dibentuk untuk membangun LWR dan menyediakan energi pengganti bagi Korea Utara. (Uu .Ln09/ 3/11/9415:11/RU2).

Sumber: ANTARA (03/11/1994)

_____________

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari Buku “Presiden Ke II RI Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku XVI (1994), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal 409-410.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.