Sindang, 2 Juli 1998
Kepada
Yth. Bapak Soeharto
Jl. Cendana Jakarta
MOHON NASEHAT BAPAK [1]
Salam sejahtera
Sehubungan dengan kedatangan surat saya ini, saya berhadap supaya Bapak Soeharto selalu sehat dan selalu dilindungi Allah Swt.
Pertama ini perkenalkanlah, nama saya Dian Vivi Apriliyani (Dian) umur 14 tahun, saat ini Dian sangat mengagumi dan meng-hormati sosok Pak Harto. Dian sangat senang dan bangga bisa ber-kirim surat dengan Bapak. Apalagi suatu kehormatan dan keistimewa-an tersendiri bagi saya jika Bapak mau membalas surat saya. Dian juga ingin minta sesuatu dari Bapak, yaitu foto Bapak Soeharto beserta keluarga. Sudilah kiranya Bapak mengabulkan permintaan saya.
Entah kapan Dian bisa bertatap muka dengan Bapak, karena selama ini, Dian hanya bisa melihat Bapak lewat televisi dan media lain. Lewat surat ini pula dian mau minta nasehat dan petuah dari Bapak.
Kiranya cukup sekian dulu surat dari saya. Apabila ada sesuatu kata yang kurang berkenan di hati Bapak, Dian mohon maaf yang sebesar – besarnya. Terima kasih. (DTS)
Hormat saya,
Dian Vivi Apriliyani
Jawa Tengah
[1] Dikutip langsung dari dalam sebuah buku berjudul “Empati di Tengah Badai: Kumpulan Surat Kepada Pak Harto 21 Mei – 31 Desember 1998”, (Jakarta: Kharisma, 1999), hal 340. Surat ini merupakan salah satu dari 1074 surat yang dikirim masyarakat Indonesia dari berbagai pelosok, bahkan luar negeri, antara tanggal 21 Mei – 31 Desember 1998, yang menyatakan simpati setelah mendengar Pak Harto mengundurkan diri. Surat-surat tersebut dikumpulkan dan dibukukan oleh Letkol Anton Tabah.