PERESMIAN BENDUNGAN SERBAGUNA WADASLINTANG

PERESMIAN BENDUNGAN SERBAGUNA WADASLINTANG

Semarang, Antara

Bendungan serbaguna dan jaringan irigasi Wadaslintang di perbatasan Kabupaten Wonosobo dengan Kebumen (Jawa Tengah) yang dibangun sejak tahun 1982 dan penggarapannya selesai awal tahun ini, siap diresmikan Presiden Soeharto, 13 Februari mendatang.

Manfaat utama proyek tersebut ialah pemenuhan kebutuhan air irigasi sepanjang tahun dalam upaya menunjang peningkatan produksi pangan,guna meningk:atkan taraf hidup dan kemakmuran rakyat.

Kepala Biro Humas Pemda Jawa Tengah Drs.Soeparman kepada ANTARA di Semarang, Kamis menyebutkan, bendungan serbaguna itu mampu mengairi areal persawahan sekitar 31.100hektar di daerah Kabupaten Purworejo dan Kebumen. Manfaat lain untuk pembangkit tenaga listrik berkapasitas 16 MW dengan produksi 94 juta Kwh/tahun, perikanan dan pengembangan obyek pariwisata.

Bendungan Serbaguna Wadaslintang merupakan bendungan berkonstruksi timbunan batu dengan inti kedap air dari tanah dengan volume keseluruhan 8,2 juta meter kubik dan tinggi 125 meter. Luas genangan waduk maksimum 14,6 km persegi, sedang isi waduk 443 juta meter kubik, isi efektif 408 juta meter kubik.

Menurut data dari proyek tersebut, waduk Wadaslintang itu dipersiapkan untuk mampu bertahan selama 50-75 tahun, bahkan diharapkan bisa mencapai 100 tahun. Lokasi bendungan serbaguna Wadaslintang ini, terletak di Sungai Bedegolan pada perbatasan Kabupaten Wonosobo dan Kebumen, sekitar 17 km utara kota Prembun (Kebumen).

Daerah genangan waduk hampir seluruhnya di wilayah Kabupaten Wonosobo. Sebagian besar bangunan bendungan terletak di wilayah Kecamatan Prembun (Kebumen).

Pembangunan bendungan serbaguna Wadaslintang yang digarap mulai November 1982 dan kini pelaksanaannya sudah selesai itu, biaya keseluruhannya Rp.185 miliar (menurut perhitungan tahun 1986). Dana ini diperoleh dari APBN dan bantuan pinjaman Bank Pembangunan Asia.

Menjelang diresmikannya bendungan tersebut, dewasa ini di sekitar lokasi bendungan itu diwamai dengan berbagai kesibukan para pekerja mempersiapkan tempat upacara peresmian.

Di pintu masuk bendungan, kini dibangun gapura dan perbaikan ringan jalan masuk serta kebersihannya.

Masyarakat sekitar proyek ini juga sibuk dengan mengadakan berbagai kegiatan guna menyambut kedatangan Presiden Soeharto dan rombongan 13 Februari mendatang.

Semarang, ANTARA

Sumber : ANTARA (04/02/1988)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku X (1988), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 252-253.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.