PRESIDE DIHARAPKAN RESMIKAN PROYEK PEMBANGUNAN TIMOR TIMUR
Dili, Antara
Presiden Soeharto dalam rangka menghadiri Musyawarah Nasional IV Gerakan Pramuka tanggal 1 November 1988, juga dibarapkan meresmikan enam proyek pembangunan yang bernilai Rp 4.551.298.282, 70, di Dili, propinsi TimorTimur.
Ibu Tien Soeharto, para menteri Kabinet Pembangunan V serta para perwakilan negara sahabat, juga akan hadir pada pembukaan Munas di ibukota propinsi termuda itu.
Proyek yang akan diresmikan Kepala Negara adalah pembangunan gedung STM dengan dana sektoral I bantuan luar negeri serta proyek peningkatan SMTA Kejuruan dan teknologi Timor Timur senilai Rp 1.468.668.000,-.
Jembatan di Waimui, kecamatan Laga, kabupaten Baucau yang dibangun dalam dua tahap (1986/1987 dan 1987/1988), menyerap dana sebesar Rp 686.979.582,70 dari dana sektoral/ bantuan luar negeri dan proyek penggantian jembatan di Timor Timur.
Proyek kantor Bupati Covalima dan Viqueque masing-masing dengan biaya pembangunan sebesar Rp 895.650.700,- dan Rp 650.000.000,- bersumber dari dana sektoral Depdagri mata anggaran 16, proyek peningkatan prasarana fisik pamong praja tahun anggaran 1986/1988 dan 1987/1988.
Selain itu, pembangunan katedral tempat ibadah umat Katholik kota Dili dan sekitarnya dengan dana pembangunan regional dan daerah sebesar Rp 350 juta, bantuan ABRl Rp 400 juta dan swadaya masyarakat Rp 100 juta.
Pembangunan katedral ini juga mendapat bantuan dari Gubernur Nusa Tenggara Timur berupa 5.000 zak semen, perusahaan swasta 5.000 zak semen.
Sumber : ANTARA (12/10/1988)
Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku X (1988), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 373-374.