PRESIDEN AJAK PENULIS2 LEBIH BANYAK LAGI GALl SEJARAH PERJUANGAN

PRESIDEN AJAK PENULIS2 LEBIH BANYAK LAGI GALl SEJARAH PERJUANGAN

Presiden Soeharto mengajak kalangan penulis dan ahli2 Indonesia untuk lebih banyak lagi menggali sejarah petjuangan kita di masa lampau.

Kisah2 perjuangan yang bertebaran di seluruh wilayah tanah air perlu diungkapkan kembali untuk mempertebal semangat nasionalisme, untuk pembangunan jiwa bangsa, sebagai bagian yang mutlak dari seluruh pembangunan bangsa.

Presiden mengemukakan hal ini dalam sambutannya pada buku novel "Merdeka Tanahku Merdeka Negeriku" oleh Purnawan Tjondronegoro yang terbit baru2 ini.

Novel itu mengisahkan sebuah episode perang kemerdekaan terutama sekali mengenai "Serangan Oemoem" tanggal 1 Maret 1949 yang telah membuka mata para wakil2 bangsa di PBB bahwa Republik Indonesia tetap utuh, siaga dan terus berjuang. "Serangan Oemoem" itu telah merubah sejarah perjalanan sejarah bangsa Indonesia, demikian Purnawan Tjondro negoro.

Presiden Soeharto dalam sambutannya mengemukakan pula, memang sejarah perjuangan kita dipenuhi oleh bukti2 bahwa kemerdekaan nasional telah kita rebut dan kita pertahankan dengan kekuatan sendiri.

Ini merupakan modal bangsa kita yang tidak ternilai harganya, karena dengan itu kita memiliki kepercayaan pada diri sendiri dan harga diri, yang sangat penting pula artinya bagi keberhasilan zaman pembangunan sekarang dan kekokohan bangsa kita selanjutnya, demikian Presiden Soeharto. (DTS)

Jakarta, Antara

Sumber: ANTARA (08/07/1980)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku "Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita", Buku V (1979-1980), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 973-974.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.